Rem Blong, Truk Angkut Batako Nyungsep ke Jurang
Kecelakaan tunggal terjadi di sebelah timur jembatan Banjar Susut, Desa Buahan, Kecamatan Payangan, Gianyar, Jumat (11/10) sekitar pukul 11.20 Wita.
GIANYAR, NusaBali
Truk Mitsubishi bernopol DK 8178 KI yang dikemudikan Rahsan, 26, asal Dusun Pandanan, Desa Sekotong Barat, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, NTB, nyungsep ke jurang sedalam 10 meter. Truk pengangkut 300 biji batako itu diduga alami rem blong saat melalui jalan turunan sebelum jembatan. Akibatnya truk kehilangan kendali, sehingga sopir banting setir hingga masuk jurang.
Kapolsek Payangan, AKP Gede Sudyatmaja, ketika dikonfirmasi mengatakan awalnya truk mengangkut material batako dari Desa Singakerta menuju sebuah proyek di Banjar Pausan, Desa Buahan Kaja, Kecamatan Payangan. Dalam kendaraan, sopir Rahsan mengajak serta rekannya Sadlan, 24.
"Menurut keterangan sopir, dirinya yang datang dari arah atas atau timur menuju arah bawah atau barat dengan kondisi jalan turunan," jelas AKP Sudyatmaja. Setibanya di TKP, tiba-tiba rem kendaraan blong dan sopir Rahsan berusaha menghindari motor yang berada di depannya. Sehingga sopir membanting stir mobilnya ke kanan dan jatuh terperosok ke dalam jurang dengan kedalaman 10 meter.
"Posisi mobil mitsubishi truk terbalik dengan kepala mobil berada di atas," terangnya. Dari kejadian itu, sopir Rahsan dan rekannya berhasil keluar dari kendaraan yang terbalik tersebut. "Sopirnya tidak mengalami luka, tapi penumpang Sadlan alami luka lecet pada pelipis mata kanan, bengkak pada mata sebelah kanan, luka lecet pada kepala belakang. Sekarang dirawat di UPT Kesmas Payangan," terangnya.
Hingga Jumat sore, bangkai truk belum bisa dievakuasi. Truk warna putih itu masih teronggok dalam semak-semak. Tampak bagian kaca depan pecah, kaca pintu samping sebelah kanan pecah dan kepala truk penyok. *nvi
Kapolsek Payangan, AKP Gede Sudyatmaja, ketika dikonfirmasi mengatakan awalnya truk mengangkut material batako dari Desa Singakerta menuju sebuah proyek di Banjar Pausan, Desa Buahan Kaja, Kecamatan Payangan. Dalam kendaraan, sopir Rahsan mengajak serta rekannya Sadlan, 24.
"Menurut keterangan sopir, dirinya yang datang dari arah atas atau timur menuju arah bawah atau barat dengan kondisi jalan turunan," jelas AKP Sudyatmaja. Setibanya di TKP, tiba-tiba rem kendaraan blong dan sopir Rahsan berusaha menghindari motor yang berada di depannya. Sehingga sopir membanting stir mobilnya ke kanan dan jatuh terperosok ke dalam jurang dengan kedalaman 10 meter.
"Posisi mobil mitsubishi truk terbalik dengan kepala mobil berada di atas," terangnya. Dari kejadian itu, sopir Rahsan dan rekannya berhasil keluar dari kendaraan yang terbalik tersebut. "Sopirnya tidak mengalami luka, tapi penumpang Sadlan alami luka lecet pada pelipis mata kanan, bengkak pada mata sebelah kanan, luka lecet pada kepala belakang. Sekarang dirawat di UPT Kesmas Payangan," terangnya.
Hingga Jumat sore, bangkai truk belum bisa dievakuasi. Truk warna putih itu masih teronggok dalam semak-semak. Tampak bagian kaca depan pecah, kaca pintu samping sebelah kanan pecah dan kepala truk penyok. *nvi
Komentar