Lagi, Kebakaran Lahan di Batur Tengah
Kebakaran lahan di wilayah Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Bangli, kembali terjadi pada Minggu (20/10) siang.
BANGLI, NusaBali
Titik kebakaran masih di kawasan yang sama seperti kebakaran pada Sabtu (19/10). Embusan angin kencang mempercepat api merembet, bahkan mendekati kawasan permukiman. Karena medan yang sulit, petugas pemadam kebakaran (damkar) tidak bisa menjakau titik api. Semenatara untuk pemadaman damkar Bangli dibantu oleh Damkar Gianyar. Menurut salah seorang warga, I Nyoman Widiada, kebarakan lahan sudah terjadi sejak Sabtu. Pada malam hari, api semakin membesar bahkan mendekati kawasan permukiman. “Kebetulan saya tahun sekitar 19.00 Wita, saat itu api sudah besar. Asapnya yang mengepul sampai ke rumah kami sekeluarga tidak bisa tidur, selain itu was-was api sampai disini,” ungkapnya.
Diakui, sejumlah barang berharga seperti mobil dan lainnya dipindahkan sementara. Keluarganya pun terpaksa istirahat dalam mobil. “Anak-anak kami tempatkan di mobil, khawatir asapnya membuat sesak,” akunya. Nyoman Widiada yang juga mantan Perbekel Batur Tengah ini mengatakan jika pemadam kebarakan berjibaku hingga dini hari tadi. Api dapat dijinakkan setelah semalaman petugas bersama warga berjuang. “Petugas Damkar dari Gianyar dan Klungkunga baru balik sekitar pukul 04.00 Wita, dan Damkar Bangli masih stand by. Tapi tadi lagi muncul lagi kepulan asap dari bawah,” sambungnya.
Kebakaran tersebut diperkirakan terjadi karena adanya gesekan pohon kering sehingga menimbulkan percikan api. kemudian ditambah kecnanganya angin, mempercepat perluasan lahan yang terbakar. Sekretaris Satpol PP dan Damkar Bangli Dewa Agung Suryadarma mengatakan kebakaran lahan di wilayah Batur Tengah, Kecamatan Kintamani terjadi sejak hari Sabtu kemarin. Untuk mengantisipasi api tidak merambah wilayah kepemukiman, pihaknya dibantu Damkar Gianyar dan Klungkung . “Titik api berada di bawah sehingga sulit dijangkau,” jelasnya.
Karena masih terpantau ada titik api, petugas Damkar Bangli stand by sembari melakukan pendinginan hingga pukul 11.00 Wita siang. Selang beberapa jam, kata Agung, Damkar kembali mendapat panggilan karena api kembali membesar bahkan sudah mendekati permukiman. “Sekitar pukul 14.00 wita kami kembali mendapt telepon kalu api mulai membesar lagi dan muali mendekati wilayah pemukiman,” jelas Agung.
Lanjut Agung, untuk proses pemadaman, pihaknya kembali menghubungi Damkar Gianyar. “Kami sudah minta bantuan Gianyar untuk melakukan pemadaman, jika dibutuhkan kami akan kontak kembali Damkar Klungkung,” sebutnya seraya mengaku personel Damkar Bangli seluruhnya dikerahkan.
Untuk suplay air, pihaknya dibantu oleh warga yang memiliki tangki air dan juga dibantu perusahan air kemasan milik Kadek Budiarta asal Banjar Buungan, Desa Tiga Susut. Sementara itu, untuk luas lahan yang terbakar belum bisa dipasatikan. Akibat kebakaran tersebut, jalan dari jalur Penelokan tertutup asap.
Pasca kebakaran arus lalu lintas di alihkan. Keterangan kasat lantas polres bangli, AKP I Nengah Sona, dimana rekayasa lalu lintas dalam rangka pemadaman kebakaran lahan di Kawasan Penelokan, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, yakni arus lalu lintas yang datang dari arah Bangli dialihkan di simpang tiga (ST) Banjar Telemba belok kiri - simpang empat (SE) Pukuh belok Kanan - SE. Sekaan Belok Kanan - ST Sekaan atas lurus menuju Kintamani. Arus lalu lintas yang datang dari arah Kintamani dialihkan di ST sekaan Atas belok Kanan - SE. Sekaan belok kiri menuju sekardadi. *esa.
Diakui, sejumlah barang berharga seperti mobil dan lainnya dipindahkan sementara. Keluarganya pun terpaksa istirahat dalam mobil. “Anak-anak kami tempatkan di mobil, khawatir asapnya membuat sesak,” akunya. Nyoman Widiada yang juga mantan Perbekel Batur Tengah ini mengatakan jika pemadam kebarakan berjibaku hingga dini hari tadi. Api dapat dijinakkan setelah semalaman petugas bersama warga berjuang. “Petugas Damkar dari Gianyar dan Klungkunga baru balik sekitar pukul 04.00 Wita, dan Damkar Bangli masih stand by. Tapi tadi lagi muncul lagi kepulan asap dari bawah,” sambungnya.
Kebakaran tersebut diperkirakan terjadi karena adanya gesekan pohon kering sehingga menimbulkan percikan api. kemudian ditambah kecnanganya angin, mempercepat perluasan lahan yang terbakar. Sekretaris Satpol PP dan Damkar Bangli Dewa Agung Suryadarma mengatakan kebakaran lahan di wilayah Batur Tengah, Kecamatan Kintamani terjadi sejak hari Sabtu kemarin. Untuk mengantisipasi api tidak merambah wilayah kepemukiman, pihaknya dibantu Damkar Gianyar dan Klungkung . “Titik api berada di bawah sehingga sulit dijangkau,” jelasnya.
Karena masih terpantau ada titik api, petugas Damkar Bangli stand by sembari melakukan pendinginan hingga pukul 11.00 Wita siang. Selang beberapa jam, kata Agung, Damkar kembali mendapat panggilan karena api kembali membesar bahkan sudah mendekati permukiman. “Sekitar pukul 14.00 wita kami kembali mendapt telepon kalu api mulai membesar lagi dan muali mendekati wilayah pemukiman,” jelas Agung.
Lanjut Agung, untuk proses pemadaman, pihaknya kembali menghubungi Damkar Gianyar. “Kami sudah minta bantuan Gianyar untuk melakukan pemadaman, jika dibutuhkan kami akan kontak kembali Damkar Klungkung,” sebutnya seraya mengaku personel Damkar Bangli seluruhnya dikerahkan.
Untuk suplay air, pihaknya dibantu oleh warga yang memiliki tangki air dan juga dibantu perusahan air kemasan milik Kadek Budiarta asal Banjar Buungan, Desa Tiga Susut. Sementara itu, untuk luas lahan yang terbakar belum bisa dipasatikan. Akibat kebakaran tersebut, jalan dari jalur Penelokan tertutup asap.
Pasca kebakaran arus lalu lintas di alihkan. Keterangan kasat lantas polres bangli, AKP I Nengah Sona, dimana rekayasa lalu lintas dalam rangka pemadaman kebakaran lahan di Kawasan Penelokan, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, yakni arus lalu lintas yang datang dari arah Bangli dialihkan di simpang tiga (ST) Banjar Telemba belok kiri - simpang empat (SE) Pukuh belok Kanan - SE. Sekaan Belok Kanan - ST Sekaan atas lurus menuju Kintamani. Arus lalu lintas yang datang dari arah Kintamani dialihkan di ST sekaan Atas belok Kanan - SE. Sekaan belok kiri menuju sekardadi. *esa.
1
Komentar