Bintang Puspayoga Langsung Pimpin Rapat di Kemen PPPA
Poin-poin arahan dari Presiden Joko Widodo langsung disampaikan dan harus dilaksanakan lingkup Kemen PPPA.
JAKARTA, NusaBali.com
Setelah resmi dilantik sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI periode 2019-2024, I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau yang lebih dikenal Bintang Puspayoga langsung mendatangi kantor Kemen PPPA. Kehadiran Bintang pada Rabu (23/10/2019) siang, disambut para deputi, staf ahli menteri, dan pegawai.
Menteri yang piawai bermain tenis meja itu pun langsung memimpin rapat perdana bersama Sekretaris Kementerian dan para Deputi. Dalam rapat tersebut, Bintang menyampaikan arahan Presiden Joko Widodo terkait isu pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. “Saya ingin menyampaikan beberapa arahan Presiden yang harus kita sikapi bersama. Secara umum, pertama, di semua kementerian dan lembaga tidak ada celah untuk melakukan korupsi. Kedua, kita harus kerja keras dan kerja cepat. Ketiga, jangan sekali-kali bekerja monoton, harus ada inovasi dan kreativitas dengan situasi dan kondisi yang ada,” pesan Bintang yang menggantikan posisi Yohana Yemhise ini.
Menteri kelahiran 24 November 1968 ini menambahkan, khusus bagi Kemen PPPA, harus bisa memberdayakan perempuan di dalam kewirausahaan. “Ketika kita ingin memberdayakan perempuan di bidang kewirausahaan, banyak kementerian dan lembaga yang bisa kita ajak koordinasi dan bersinergi, di antaranya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah,” kata istri dari mantan Menteri Koperasi dan UMKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga ini.
Selanjutnya Bintang menjelaskan, selain terkait pemberdayaan perempuan, Presiden juga menekankan pentingnya permasalahan terkait pekerja anak, melaksanakan kegiatan yang mendorong peran ibu dalam pendidikan, menurunkan angka kekerasan, dan mencegah perkawinan anak. Dalam menangani kekerasan terhadap perempuan dan anak, Kemen PPPA dapat bekerjasama dengan kementerian dan lembaga lain, termasuk Polri.
“Saya yakin betul, dengan bekerjasama dan bersinergi, kita akan memiliki kekuatan dan energi yang lebih besar, efektif, dan efisien. Kita harus memastikan bahwa setiap program dan kegiatan yang kita laksanakan betul-betul bermanfaat dan dirasakan oleh masyarakat,” lanjut Menteri Bintang.
Pada kesempatan tersebut, Menteri Bintang mengaku sebelumnya sudah berkecimpung di dunia birokrasi, tepatnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di bidang perekonomian. Namun, Bintang mengatakan tidak akan berhenti belajar dan berjuang dalam menangani isu PPPA, tentunya dengan menjalin sinergi dan kerja sama denga stakeholder Kemen PPPA, termasuk media dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). “Bagi saya tidak ada istilah tidak mungkin dan tidak bisa, asalkan ada keinginan. Saya memiliki keyakinan yang sangat besar bahwa kita bisa bekerja maksimal. Saya ingin terus menambah wawasan dan kemampuan saya terkait amanah yang telah diberikan demi memajukan kementerian ini," tegasnya.*has
1
Komentar