RS Bali Mandara Kini Miliki Ruang Rawat Inap VVIP dan Suite
Adanya ruang rawat ‘premium’ bukan berarti ada perbedaan dalam hal pelayanan. Namun yang membedakan adalah fasilitasnya saja.
DENPASAR, NusaBali.com
Memperingati HUT ke-2, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bali Mandara meresmikan pelayanan baru berupa ruang rawat inap VVIP dan Suite. Peresmian ini digelar di aula RSUD Bali Mandara, Denpasar, Senin (28/10/2019). Pada kesempatan tersebut Direktur Utama RSUD Bali Mandara, dr Gede Bagus Darmayasa memaparkan ruang rawat inap baru yang kini dimiliki RSUD Bali Mandara. Ruang rawat inap VVIP diberi nama ruang rawat inap Merak dan rawat inap suite diberi nama ruang rawat inap Cendrawasih.
"Ruang rawat inap Merak berjumlah 11, yakni 10 ruang rawat umum dan 1 ruang rawat isolasi. Sedangkan ruang rawat inap Cendrawasih berjumlah 6," papar Bagus. Biaya ruang rawat Merak seharga Rp 800 ribu per kamar, sedangkan ruang rawat inap Cendrawasih dengan harga Rp 2,4 juta per kamar.
Meski ada perbedaan harga dan fasilitas pada kedua ruang rawat ini dengan yang lain, Bagus Darmayasa menegaskan bahwa pelayanan medis yang diberikan RSUD Bali Mandara tidak ada perbedaan. "Pasien di ruang inap keduanya dengan yang lainnya ya sama saja. Kalau pasien operasi dijahit pakai benang, ya benangnya sama. Berbeda ruang rawat bukan berarti dia dibedakan pelayanannya, yang membedakan hanya fasilitasnya saja," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Ketut Suarjaya yang berkesempatan hadir. "Saya tegaskan semua tindakan medis yang didapatkan pada pasien, baik yang dirawat di kelas III, kelas II, VIP, VVIP, dan suite sekalipun itu sama. Jadi tidak ada bedanya, yang membedakan hanya fasilitas ruangannya," katanya.
Ia menyampaikan bagi beberapa pasien memang membutuhkan fasilitas khusus. "Tentu saja bagi beberapa pasien memerlukan fasilitas untuk kenyamanan dan ketenangan, walaupun harus membayar lebih," ucapnya. Ia juga mengatakan hal ini merupakan cara subsidi silang (cross subsidy) bagi RSUD Bali Mandara sebagai rumah sakit pemerintah yang mengedepankan aspek sosial.
Bagus Darmayasa juga mengatakan selain pasien umum, ruang rawat inap dengan sejumlah fasilitas ini juga bisa digunakan oleh pasien umum dan yang memakai BPJS. "Misalnya pasien umum yang berani membayar Rp 800 ribu, kita berikan fasilitas ruang rawat inap tersebut. Kalau pasien BPJS juga bisa, tetapi naiknya bertahap dan ada tingkatannya, mulai dari kelas III, naik ke kelas II, dari kelas II naik ke kelas I, dari kelas I naik ke VVIP," ujarnya.
Fasilitas yang disediakan untuk pasien di ruang Cendrawasih dan Merak sendiri antara lain bed pasien electric, bed set cabinet, 1 buah sofa penunggu, nurse call, 1 buah sofa panjang, 1 buah overbed table, 1 televisi 43 inch, AC, lemari, kulkas, korden, lemari untuk pasien kulkas, kamar mandi khusus pasien berisi sabun cuci tangan, dan air hangat, paket mandi (handuk, shampoo, sabun mandi, pasta gigi, dan sikat gigi), dining room, living room, paket gizi (parcel buah, peralatan minum, teko air panas, aqua, serta menu pilihan.*has
Komentar