Jatuh ke Sumur Sedalam 15 M, Pria Usia 65 Tahun Selamat
Wayan Sarma, 65, diselamatkan petugas karena terkulai lemas di dalam sumur sedalam 15 meter di rumahnya di Banjar Belawan, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani, Kecamatan Abiansemal, Badung, Senin (28/10) sekitar pukul 09.55 Wita.
MANGUPURA, NusaBali
Dia langsung dievakuasi ke Puskesmas Abiansemal I guna mendapatkan perawatan medis. Korban hendak membersihkan sumur miliknya kala itu. Korban turun ke dalam sumur menggunakan tangga dan tali. Namun, tiba-tiba korban terkulai lemas. Diduga korban mengalami kekurangan oksigen, sehingga lemas dan tidak bisa naik ke permukaan.
Korban sempat hendak ditolong anaknya bernama Kembar Kariyasa, 31. Tetapi, anaknya juga ikut lemas saat berada di dalam sumur, sehingga warga dan tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Rescue Damkar juga ikut membantu mengangkat korban. Korban akhirnya selamat tanpa mengalami cedera sedikit pun.
Kepala Bidang (Kabid) Logistik dan Kedaruratan BPBD Badung dr Ni Nyoman Ermy Setiari, menyatakan korban langsung mendapatkan penanganan di Puskemas Abiansemal I setelah berhasil dievakuasi dari dalam sumur. “Korban tidak apa-apa. Sudah mendapat penanganan medis di Puskesmas Abiansemal I,” ujarnya.
Sementara itu, dr Ratih yang langsung menangani korban di Puskesmas Abiansemal I, mengungkapkan kondisi korban sudah stabil setelah mendapatkan penanganan medis. “Hanya kekurangan oksigen saja,” katanya.
Disinggung apakah korban mengalami keracunan gas saat berada di dalam sumur, pihaknya tak berani memastikan. “Sementara karena kekurangan oksigen,” tegasnya.
Untuk kondisi fisik korban, dipastikan tidak cedera atau luka. “Tidak ada luka, hari ini pun sudah bisa langsung pulang,” ucap dr Ratih.
Kasubbag Humas Polres Badung Iptu I Ketut Oka Bawa dikonfirmasi kemarin sore mengungkapkan korban jatuh ke dalam sumur pertama kali diketahui oleh Ni Made Latri, 60. Saat ditemukan korban sudah dalam keadaan lemas di dasar sumur tersebut.
“Awal saat korban membersihkan sumur dilarang oleh anaknya. Tapi korban ini tak menghiraukannya. Selang 20 menit kemudian korban sudah ditemukan oleh Kembar Karyasa, 31, anaknya, di dasar sumur dalam keadaan lemas,” tutur Iptu Oka Bawa. *asa, pol
Korban sempat hendak ditolong anaknya bernama Kembar Kariyasa, 31. Tetapi, anaknya juga ikut lemas saat berada di dalam sumur, sehingga warga dan tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Rescue Damkar juga ikut membantu mengangkat korban. Korban akhirnya selamat tanpa mengalami cedera sedikit pun.
Kepala Bidang (Kabid) Logistik dan Kedaruratan BPBD Badung dr Ni Nyoman Ermy Setiari, menyatakan korban langsung mendapatkan penanganan di Puskemas Abiansemal I setelah berhasil dievakuasi dari dalam sumur. “Korban tidak apa-apa. Sudah mendapat penanganan medis di Puskesmas Abiansemal I,” ujarnya.
Sementara itu, dr Ratih yang langsung menangani korban di Puskesmas Abiansemal I, mengungkapkan kondisi korban sudah stabil setelah mendapatkan penanganan medis. “Hanya kekurangan oksigen saja,” katanya.
Disinggung apakah korban mengalami keracunan gas saat berada di dalam sumur, pihaknya tak berani memastikan. “Sementara karena kekurangan oksigen,” tegasnya.
Untuk kondisi fisik korban, dipastikan tidak cedera atau luka. “Tidak ada luka, hari ini pun sudah bisa langsung pulang,” ucap dr Ratih.
Kasubbag Humas Polres Badung Iptu I Ketut Oka Bawa dikonfirmasi kemarin sore mengungkapkan korban jatuh ke dalam sumur pertama kali diketahui oleh Ni Made Latri, 60. Saat ditemukan korban sudah dalam keadaan lemas di dasar sumur tersebut.
“Awal saat korban membersihkan sumur dilarang oleh anaknya. Tapi korban ini tak menghiraukannya. Selang 20 menit kemudian korban sudah ditemukan oleh Kembar Karyasa, 31, anaknya, di dasar sumur dalam keadaan lemas,” tutur Iptu Oka Bawa. *asa, pol
1
Komentar