Bupati Bagikan Bonus Porjar
Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri bagikan bonus untuk atlet Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Karangasem di Lapangan Tanah Aron, Jalan Ngurah Rai Amlapura, Senin (28/10).
AMLAPURA, NusaBali
Prestasi kontingen Karangasem naik dua tingkat dari peringkat ketujuh di tahun 2018 jadi peringkat kelima di tahun 2019. Bupati mengapresiasi sekaligus mengaku bangga atas capaian atlet-atlet Karangasem yang mampu memperbaiki ranking hingga dua tingkat.
Dalam Porjar Provinsi Bali tahun 2018, kontingen Karangasem menyabet 21 emas, 21 perak, dan 6 perunggu. Prestasi itu naik di tahun 2019 menyabet 32 emas, 44 perak dan 71 perunggu. Bonus yang disediakan Rp 194 juta, masing-masing untuk atlet Rp 171,2 juta dan untuk official Rp 22,25 juta. Peraih medali emas dihargai Rp 2,7 juta, medali perak Rp 1 juta. dan perunggu Rp 600.000. “Ini bentuk apresiasi dari pemerintah memberikan bonus atas prestasi atlet. Jangan berhenti hanya berprestasi sebatas itu, teruskan mengukir prestasi untuk kebanggaan Karangasem,” pintanya.
Karangasem di peringkat kelima, di bawah kontingen Badung dengan 209 emas, 153 perak dan 169 perunggu, Denpasar dengan 203 emas, 176 perak dan 151 perunggu, Buleleng dengan 74 emas, 82 perak dan 147 perunggu dan Tabanan dengan 41 emas, 44 perak, dan 94 perunggu. “Ini momen yang tepat, generasi muda menorehkan prestasi buat Karangasem, makanya penghargaan diberikan di puncak Hari Sumpah Pemuda. Saya bangga dengan kalian semua yang memiliki bakat bidang olahraga,” tambahnya.
Bupati Mas Sumatri juga menyerahkan piagam dan trofi untuk para pemenang LKBB (lomba ketrampilan baris berbaris) Tingkat SMP se-Karangasem. Juara I SMPN 1 Amlapura, juara II SMPN 5 Amlapura, dan juara III SMPN 1 Abang. Penghargaan untuk lomba paduan suara tingkat SMP diberikan kepada juara I SMPN 2 Amlapura, juara II SMPN 2 Selat. dan juara III SMPN 2 Bebandem. Dihadirkan pula peraih pemuda pelopor tingkat nasional bidang sumber daya manusia I Nengah Sueca, diberikan penghargaan khusus, yang telah mampu menerobos prestasi nasional atas segala inovasinya selama ini. Sueca dengan hasil karyanya, membangun Taman Edelweiss Bali, di Banjar Temukus, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, sehingga dinobatkan sebagai pemenang.
Kadisdikpora I Gusti Ngurah Kartika, juga mengapresiasi prestasi Kontingen Porjar Karangasem mampu menaikkan prestasi dua tingkat dibandingkan tahun lalu. “Prestasi Porjar Karangasem tidak lagi menghindari juru kunci, tetapi telah mampu masuk lima besar di Bali,” katanya. Guna mempertahankan prestasi itu, kata I Gusti Ngurah Kartika, agar terus membina siswa berbakat, untuk menggantikan atlet Porjar Karangasem yang telah menamatkan sekolah. *k16
Dalam Porjar Provinsi Bali tahun 2018, kontingen Karangasem menyabet 21 emas, 21 perak, dan 6 perunggu. Prestasi itu naik di tahun 2019 menyabet 32 emas, 44 perak dan 71 perunggu. Bonus yang disediakan Rp 194 juta, masing-masing untuk atlet Rp 171,2 juta dan untuk official Rp 22,25 juta. Peraih medali emas dihargai Rp 2,7 juta, medali perak Rp 1 juta. dan perunggu Rp 600.000. “Ini bentuk apresiasi dari pemerintah memberikan bonus atas prestasi atlet. Jangan berhenti hanya berprestasi sebatas itu, teruskan mengukir prestasi untuk kebanggaan Karangasem,” pintanya.
Karangasem di peringkat kelima, di bawah kontingen Badung dengan 209 emas, 153 perak dan 169 perunggu, Denpasar dengan 203 emas, 176 perak dan 151 perunggu, Buleleng dengan 74 emas, 82 perak dan 147 perunggu dan Tabanan dengan 41 emas, 44 perak, dan 94 perunggu. “Ini momen yang tepat, generasi muda menorehkan prestasi buat Karangasem, makanya penghargaan diberikan di puncak Hari Sumpah Pemuda. Saya bangga dengan kalian semua yang memiliki bakat bidang olahraga,” tambahnya.
Bupati Mas Sumatri juga menyerahkan piagam dan trofi untuk para pemenang LKBB (lomba ketrampilan baris berbaris) Tingkat SMP se-Karangasem. Juara I SMPN 1 Amlapura, juara II SMPN 5 Amlapura, dan juara III SMPN 1 Abang. Penghargaan untuk lomba paduan suara tingkat SMP diberikan kepada juara I SMPN 2 Amlapura, juara II SMPN 2 Selat. dan juara III SMPN 2 Bebandem. Dihadirkan pula peraih pemuda pelopor tingkat nasional bidang sumber daya manusia I Nengah Sueca, diberikan penghargaan khusus, yang telah mampu menerobos prestasi nasional atas segala inovasinya selama ini. Sueca dengan hasil karyanya, membangun Taman Edelweiss Bali, di Banjar Temukus, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, sehingga dinobatkan sebagai pemenang.
Kadisdikpora I Gusti Ngurah Kartika, juga mengapresiasi prestasi Kontingen Porjar Karangasem mampu menaikkan prestasi dua tingkat dibandingkan tahun lalu. “Prestasi Porjar Karangasem tidak lagi menghindari juru kunci, tetapi telah mampu masuk lima besar di Bali,” katanya. Guna mempertahankan prestasi itu, kata I Gusti Ngurah Kartika, agar terus membina siswa berbakat, untuk menggantikan atlet Porjar Karangasem yang telah menamatkan sekolah. *k16
Komentar