Responden BI di Bali Temu Responden
Para responden ini, adalah mereka yang selama ini membantu BI dalam survei, baik untuk kajian ekonomi, proyeksi inflasi dan riset terkait.
DENPASAR, NusaBali
Sebanyak 300-an orang responden mengadakan kopi darat (kopdar) menghadiri Temu Responden Bank Indonesia di Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Bali, Rabu (30/10). Mereka terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari pedagang, pengusaha, UMKM, pelaku ekonomi dan lainnya.
Kepala Perwakilan Bank Indonesi Provinsi Bali (KPwBI) Bali Trisno Nugroho mengatakan, temu responden merupakan apresiasi Bank Indonesia, khususnya KPwBI Bali terhadap para responden. “Kita mengapresiasi siapa pun di sini,” ujarnya.
Dijelaskan ada sekitar 10 survei yang dilakukan BI. Di antaranya survei konsumen, properti, properti resident, properti komersial, dan kajian lainnya dalam fungsi BI yang juga sebagai lembaga riset. Kita perlu lihat bagaimana perkembangan ekonomi, kita perlu tanya,” ujarnya merujuk pada para responden.
Tambahnya, BI sebagai lembaga riset perlu data-data untuk membuat kajian ekonomi. “Tugas kami memberi proyeksi kepada ekonom, kepada pengusaha kepada pemerintah , agar juga aware terhadap pertumbuhan ekonomi, inflasi dan lainnya,” tunjuk. Dan itulah bantuan dari para responden, untuk mengakutanbilitas survei yang dilakukan BI sebagai data untuk membuat kajian ekonomi. “Ini hampir rutin digelar setiap tahun,” ujarnya di sela-sela Temu Responden dengan tema Unlucking Success in Digital Era tersebut. *k17
Sebanyak 300-an orang responden mengadakan kopi darat (kopdar) menghadiri Temu Responden Bank Indonesia di Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Bali, Rabu (30/10). Mereka terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari pedagang, pengusaha, UMKM, pelaku ekonomi dan lainnya.
Kepala Perwakilan Bank Indonesi Provinsi Bali (KPwBI) Bali Trisno Nugroho mengatakan, temu responden merupakan apresiasi Bank Indonesia, khususnya KPwBI Bali terhadap para responden. “Kita mengapresiasi siapa pun di sini,” ujarnya.
Dijelaskan ada sekitar 10 survei yang dilakukan BI. Di antaranya survei konsumen, properti, properti resident, properti komersial, dan kajian lainnya dalam fungsi BI yang juga sebagai lembaga riset. Kita perlu lihat bagaimana perkembangan ekonomi, kita perlu tanya,” ujarnya merujuk pada para responden.
Tambahnya, BI sebagai lembaga riset perlu data-data untuk membuat kajian ekonomi. “Tugas kami memberi proyeksi kepada ekonom, kepada pengusaha kepada pemerintah , agar juga aware terhadap pertumbuhan ekonomi, inflasi dan lainnya,” tunjuk. Dan itulah bantuan dari para responden, untuk mengakutanbilitas survei yang dilakukan BI sebagai data untuk membuat kajian ekonomi. “Ini hampir rutin digelar setiap tahun,” ujarnya di sela-sela Temu Responden dengan tema Unlucking Success in Digital Era tersebut. *k17
Komentar