Sebelum Masuk Kelas, Wajib Baca Buku
SDN 1 Pesedahan, Kecamatan Manggis, Karangasem punya program sudut baca.
AMLAPURA, NusaBali
Sebelum masuk kelas, para siswa diwajibkab baca buku selama 15 menit di sudut baca. Program ini dimulai sejak bulan bahasa taahun 2019. Program ini bertujuan menguatkan pendidikan karakter (PPK). Guru pembina yang terlibat di antaranya Ni Nyoman Sri Murniasih, Ni Nyoman Nuasih, dan Ni Ketut Puri Andriani.
Kasek SDN 1 Pesedahan, I Wayan Wardana mengatakan, teknisnya dengan mengoptimalkan perpustakaan yang ada dengan menyediakan buku-buku bacaan. Terutama buku cerita bergambar sehingga menambah minat anak-anak membaca. Buku cerita selain dengan tulisan besar-besar juga disertai gambar. Selain untuk memahirkan membaca, juga mengenalkan beragam jenis binatang melalui gambar-gambar sesuai tema cerita yang dibaca.
Buku yang tersedia di perpustakaan sudah lengkap sesuai kebutuhan siswa. Sehingga setiap hari, minimal sebanyak 174 jenis buku dibaca oleh siswa. Di kesempatan berikutnya kembali membaca buku, masing-masing siswa membaca buku yang lain. Lama-lama seluruh buku yang ada di perpustakaan dibaca oleh semua siswa. “Semua siswa membaca buku di teras gedung sekolah karena di perpustakaan tidak mampu menampung semua siswa,” jelas Wayan Wardana.
Wayan Wardana menambahkan, manfaat literasi sangat luas. Mampu meningkatkan verval (komunikasi) seseorang, meningkatkan kemampuan analisa dan berpikir. Juga membantu meningkatkan konsentrasi belajar, meningkatkan kemampuan merangkai kata dan menulis, mengembangkan budi pekerti, meningkatkan nilai kepribadian dan menambah wawasan. Literasi merupakan ketrampilan dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung dan memecahkan masalah. “Makanya sudut baca itu untuk membiasakan siswa rajin membaca. Dengan membaca dapat banyak ilmu pengetahuan,” katanya. *k16
Kasek SDN 1 Pesedahan, I Wayan Wardana mengatakan, teknisnya dengan mengoptimalkan perpustakaan yang ada dengan menyediakan buku-buku bacaan. Terutama buku cerita bergambar sehingga menambah minat anak-anak membaca. Buku cerita selain dengan tulisan besar-besar juga disertai gambar. Selain untuk memahirkan membaca, juga mengenalkan beragam jenis binatang melalui gambar-gambar sesuai tema cerita yang dibaca.
Buku yang tersedia di perpustakaan sudah lengkap sesuai kebutuhan siswa. Sehingga setiap hari, minimal sebanyak 174 jenis buku dibaca oleh siswa. Di kesempatan berikutnya kembali membaca buku, masing-masing siswa membaca buku yang lain. Lama-lama seluruh buku yang ada di perpustakaan dibaca oleh semua siswa. “Semua siswa membaca buku di teras gedung sekolah karena di perpustakaan tidak mampu menampung semua siswa,” jelas Wayan Wardana.
Wayan Wardana menambahkan, manfaat literasi sangat luas. Mampu meningkatkan verval (komunikasi) seseorang, meningkatkan kemampuan analisa dan berpikir. Juga membantu meningkatkan konsentrasi belajar, meningkatkan kemampuan merangkai kata dan menulis, mengembangkan budi pekerti, meningkatkan nilai kepribadian dan menambah wawasan. Literasi merupakan ketrampilan dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung dan memecahkan masalah. “Makanya sudut baca itu untuk membiasakan siswa rajin membaca. Dengan membaca dapat banyak ilmu pengetahuan,” katanya. *k16
Komentar