Rumah Dibobol, Perhiasan Ludes
Nasib apes dialami Wayan Winarta, 58, saat pulang dari kampung halaman pada Senin (4/11).
TABANAN, NusaBali
Dimana permata, emas lempengan dan cincin merah cempaka brumbun raib dibobol maling di rumahnya Banjar Bongan Jawa, Desa Bongan, Kecamatan Tabanan. Polisi pun tengah melakukan penyelidikan.
Informasi yang dihimpun aksi pencurian ini diketahui Senin siang sekitar pukul 13.00 Wita. Korban bersama sang istri Ni Nyoman Suiti pulang dari kampungnya di Banjar Babahan Kangin, Desa Babahan, Kecamatan Penebel, Tabanan usai menghadiri pernikahan keponakannya. Rumah ditinggal sejak Minggu (3/11).
Pulang dari kampung istri korban melibat pintu gerbang tidak terkunci. Bahkan saat dibuka pintunya Suiti dikejutkan dengan kotak brankas perhiasan berwarna merah tergeletak di halaman rumah.
Korban dan istri pun masuk kerumah dilihat pintu rumah sudah rusak dan barang-barang yang diletakkan didalam almari yang ada disetiap kamar dan ruang tamu berantakan dilantai. Setelah dicek beberapa barang berharga korban pun hilang.
Adapun barang berharga korban yang hilang adalah permata 10 buah emas lempengan kurang lebih setengah gram dan cincin perak permata mirah cepaka brumbum. Atas peristiwa itu korban pun melaporkan ke Polsek Tabanan. Modus pelaku diperkirakan congkel pintu dan merusak pintu gerbang. Kapolsek Tabanan Kompol I Gede Sukanada ketika dikonfirmasi mengatakan kasus akan dilidik terlebih dahulu. "Nanti dilidik dulu ya biar tidak runyam," katanya. *des
Informasi yang dihimpun aksi pencurian ini diketahui Senin siang sekitar pukul 13.00 Wita. Korban bersama sang istri Ni Nyoman Suiti pulang dari kampungnya di Banjar Babahan Kangin, Desa Babahan, Kecamatan Penebel, Tabanan usai menghadiri pernikahan keponakannya. Rumah ditinggal sejak Minggu (3/11).
Pulang dari kampung istri korban melibat pintu gerbang tidak terkunci. Bahkan saat dibuka pintunya Suiti dikejutkan dengan kotak brankas perhiasan berwarna merah tergeletak di halaman rumah.
Korban dan istri pun masuk kerumah dilihat pintu rumah sudah rusak dan barang-barang yang diletakkan didalam almari yang ada disetiap kamar dan ruang tamu berantakan dilantai. Setelah dicek beberapa barang berharga korban pun hilang.
Adapun barang berharga korban yang hilang adalah permata 10 buah emas lempengan kurang lebih setengah gram dan cincin perak permata mirah cepaka brumbum. Atas peristiwa itu korban pun melaporkan ke Polsek Tabanan. Modus pelaku diperkirakan congkel pintu dan merusak pintu gerbang. Kapolsek Tabanan Kompol I Gede Sukanada ketika dikonfirmasi mengatakan kasus akan dilidik terlebih dahulu. "Nanti dilidik dulu ya biar tidak runyam," katanya. *des
1
Komentar