Pelatih Ajax Tolak Lamaran Bayern Muenchen
Pelatih Ajax Amsterdam Erik ten Hag dilaporkan menjadi incaran Bayern Muenchen.
AMSTERDAM, NusaBali
Namun, Ten Hag telah memutuskan tetap bertahan di Ajax di sisa musim ini. Pelatih berusia 49 tahun itu sesungguhnya pernah melatih tim reserve Bayern di antara 2013-2015. Setelahnya Ten Hag pulang ke Belanda untuk menangani Utrecht kemudian bergabung Ajax sejak dua tahun lalu.
Bersama Ajax, Ten Hag menjalani musim 2018/19 yang luar biasa dengan memenangi Eredivise, Piala KNVB, dan maju ke semifinal Liga Champions. Tidak sedikit klub top yang melirik Ten Hag, salah satunya Bayern usai memecat Niko Kovac.
Ten Hag masih terikat kontrak di Ajax sampai 2022. Ten Hag ingin fokus menyelesaikan musim ini dulu dengan timnya. "Saya bisa mengonfirmasinya," Ten Hag mengatakan dikutip Omnisport. "Saya merasa memiliki sebuah koneksi yang kuat dengan tim saya, dengan semua orang di Ajax. Saya bisa memastikan bahwa saya akan bertahan di Ajax di musim ini."
"Bayern memang sebuah klub fantastis - saya merasa sangat nyaman dan sangat menikmati bekerja di sana. Mereka masiih ada di hati saya, tapi sekarang aku bersama Ajax."
"Saya bukan seorang pemimpi - saya fokus pada Ajax dan itu yang penting. Saya hidup untuk hari ini, fokus saya satu-satunya adalah pertandingan Ajax pada besok melawan Chelsea," simpul Ten Hag.*
Bersama Ajax, Ten Hag menjalani musim 2018/19 yang luar biasa dengan memenangi Eredivise, Piala KNVB, dan maju ke semifinal Liga Champions. Tidak sedikit klub top yang melirik Ten Hag, salah satunya Bayern usai memecat Niko Kovac.
Ten Hag masih terikat kontrak di Ajax sampai 2022. Ten Hag ingin fokus menyelesaikan musim ini dulu dengan timnya. "Saya bisa mengonfirmasinya," Ten Hag mengatakan dikutip Omnisport. "Saya merasa memiliki sebuah koneksi yang kuat dengan tim saya, dengan semua orang di Ajax. Saya bisa memastikan bahwa saya akan bertahan di Ajax di musim ini."
"Bayern memang sebuah klub fantastis - saya merasa sangat nyaman dan sangat menikmati bekerja di sana. Mereka masiih ada di hati saya, tapi sekarang aku bersama Ajax."
"Saya bukan seorang pemimpi - saya fokus pada Ajax dan itu yang penting. Saya hidup untuk hari ini, fokus saya satu-satunya adalah pertandingan Ajax pada besok melawan Chelsea," simpul Ten Hag.*
1
Komentar