Korban Kapal Terbakar Dipulangkan ke Probolinggo

SINGARAJA, NusaBali

Sepuluh orang korban kebakaran KM Bintang Jaya VI, yang terdiri dari nakhoda kapal dan Anak Buah Kapal (ABK) yang tinggal sementara di Probolinggo, Jawa Timur dipulangkan pada Rabu (6/11/2019) pukul 15.00 WITA. Mereka yang sempat menginap semalam di kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pelabuhan Celukan Bawang dipulangkan oleh pihak Pelindo III Celukan Bawang.

General Manager (GM) PT Pelindo III Celukan Bawang, Rio Dwi Santoso, Rabu (6/11/2019) mengatakan, pemulangan korban kapal terbakar di perairan laut Buleleng 51 nautikel mill utara Pelabuhan Celukan Bawang akhirnya diambil alih Pelindo III Celukan Bawang.  Rio memutuskan hal tersebut setelah korban menghubungi perusahaan yang mempekerjakan mereka lepas tangan. “Kemarin malam setelah dievakuasi owner kapalnya atau pihak perusahaan sudah dihubungi, tetapi perusahaannya lepas tangan, tidak memberikan fasilitas pemulangan mereka. Kami melihat dari sisi korban yang telantar, ya sudah akhirnya dari kami yang memulangkan mereka ke daerah asal,” jelas Rio Dwi Santoso. 

Pelindo III Celukan Bawang juga sempat berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Buleleng untuk pemulangan korban kapal terbakar, namun secara regulasi pemulangan tak dapat dilakukan oleh Dinas Sosial Kabupaten, karena menyangkut antar provinsi. Seluruh korban bisa saja dipulangkan pihak pemerintah, namun harus diserahkan dulu ke Dinas Sosial Provinsi Bali. Melihat kondisi tersebut Pelindo III Celukan Bawang pun berinisiatif untuk mengambil alih pemulangan seluruh korban. Pelindo III Celukan Bawang pun hanya meminta surat pengantar dari Dinas Sosial Kabupaten Buleleng untuk pemulangan para korban. Mereka yang diantar menggunakan mobil mini bus TNI sampai dengan alamat tinggal mereka di Probolinggo.

Sebelum diberangkatkan seluruh korban juga sempat dimintai keterangan dari KSOP Pelabuhan Celukan Bawang terkait dengan persyaratan asuransi dan keselamatan saat bekerja. Seluruh korban akhirnya dipulangkan karena kondisi kesehatan mereka tidak ada hambatan dan yang bersangkutan siap untuk dipulangkan. “Jadi kalau SOP penanganan korban kecelakaan laut menyesuaikan dengan kondisi korban. Kebetulan yang kemarin mereka semuanya sehat dan telah diap di pulangkan. Bahkan tadi pagi mereka sempat beraktivitas jalan-jalan di sekitar pelabuhan,” jelas Rio.

Sebelumnya diberitakan sepuluh orang korban kapal terbakar di perairan Buleleng berhasil dievakuasi dengan keadaan selamat oleh tim gabungan SAR,TNI AL, Potensi SAR, Satpolairud, KSOP Pelabuhan Celukan Bawang. KM Bintang Jaya VI yang berlayar dari Probolinggo dengan tujuan Papua mengalami kebakaran di 51 nautikel mill atau 91 kilometer arah utara Pelabuhan Celukan Bawang. Kapal yang akan mengambi ikan tangkapan di Papua itu terbakar pada Selasa (5/11/2019) pukul 11.00 WITA setelah baling-baling terlilit tali tambang dan setelah di hidupkan kembali langsung keluar percikan api. Seluruh korban sempat ditolong oleh kapal cargo berbendera Hong Kong setelah dua jam mengapung di tengah laut. Selanjutnya mereka dievakuasi tim SAR Buleleng, dan baru mendarat di Pelabuhan Celukan Bawang pukul 21.20 WITA.*k23