Dinas Perikanan Targetkan Tebar 2,1 Juta Benih Ikan

Program ini sebagai upaya menjaga kelestarian dan ekosistem sungai. Di samping itu, program tebar benih ikan juga dalam rangka mendukung ketahanan pangan, baik yang bersifat ekonomi, kesehatan, pelestarian lingkungan, dan sosial. “Saat ini kami sudah tebar ikan sebanyak 1,7 juta ekor. Kami menargetkan untuk tahun ini 2,1 juta ekor ikan ditebar,” kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Badung I Nyoman Suardana, Kamis (16/9).

Menurut Suardana yan notabene mantan Kabag Umum Setda Badung, aksi melepasliarkan ikan dimaksudkan sebagai upaya menjaga kelestarian dan ekosistem sungai. “Nantinya ikan yang sudah ditebar dapat dipanen lagi untuk dikonsumsi,” katanya.

Masih menurut Suardana, saat ini Dinas Perikanan Badung memiliki tiga Balai Benih Ikan (BBI) yang sudah beroperasi, yakni di Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi seluas 60 are, Desa Petang, Kecamatan Petang seluas 20 are, dan di Desa Baha, Kecamatan Mengwi seluas 3 hektar. “Namun, untuk yang di Baha belum rampung,” kata Suardana.

Terkait produksi benih ikan air tawar di Kabupaten Badung, lanjut Suardana, mencapai 635,1 ton pada tahun 2020. “Meski belum banyak, namun cukup membantu untuk para kelompok budidaya ikan. Benih ikan air tawar jenis nila dan lele itu sudah ada yang didistribusikan kepada kelompok budidaya ikan di Badung,” ucapnya.

Suardana pun mengajak masyarakat ikut aktif mengawasi, sehingga kelestarian lingkungan dapat terjaga. Masyarakat diminta tidak menggunakan alat tangkap ikan yang merusak kelestarian lingkungan dan ekosistem. “Dengan adanya giat seperti ini, kami berharap benih yang ditebar agar dipelihara, dijaga kelestariannya, tidak diracun ataupun disetrum,” tegasnya. *ind