4 Siswa SLB Jimbaran Raih Juara Tingkat Nasional
MANGUPURA, NusaBali
Siswa SLB Negeri 1 Badung atau yang biasa disebut SLB Jimbaran, meraih prestasi dalam ajang Lomba Keterampilan Siswa Nasional Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (LKSN-PDBK) yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbud Ristek.
Dari 7 kategori yang diikuti, 4 di antaranya mendapat juara. Kepala SLB Jimbaran Ni Komang Suwastarini, mengatakan dari 7 kategori lomba yang diikuti, ada 4 kategori yang keluar sebagai juara, masing-masing juara II (kategori tata busana), juara harapan I (kategori IT dan Kecantikan), dan harapan II (kategori hantaran). “Meski belum ada yang juara I, namun siswa kami sudah memberikan yang terbaik, sehingga bisa keluar sebagai juara, mulai dari juara II hingga juara harapan II,” katanya, Senin (1/11).
Suwastarini mengatakan, untuk kategori tata busana yang meraih juara II adalah Feni Anggraini. Siswa kelas X SMA-LB ini mengalahkan puluhan siswa lainnya dari semua provinsi di Indonesia. Untuk juara harapan I diraih masing-masing Idgam Zamrani, siswa kelas XII SMA-LB untuk kategori IT dan Cecilia Astrid, siswa kelas IX SMP-LB untuk kategori kecantikan, serta juara harapan II, Komang Septiana, siswa kelas XII SMA-LB untuk kategori hantaran. “Untuk yang mendapat juara mulai dari juara II, juara harapan I dan II, semuanya anak-anak berkebutuhan khusus tunarungu,” kata Suwastarini.
Terkait proses perlombaan, jelas Suwastarini, telah dilakukan per 1 Oktober 2021. Siswa yang lolos seleksi di Provinsi Bali mengirim kreativitas mereka melalui online. Kemudian, dilakukan penilaian oleh pihak penyelenggara mulai 20-28 Oktober 2021. Lalu pada 29 Oktober 2021 diumumkan secara daring. “Keluarlah nama 4 siswa kami sebagai juara,” jelasnya.
“Saya pribadi sangat mengapresiasi atas capaian dari anak-anak, sudah memberikan yang terbaik bagi SLB Jimbaran dan Provinsi Bali,” imbuh Suwastarini.
Masih menurut Suwastarini, guna mengasah kemampuan anak-anak didik di SLB Jimbaran, pihaknya mengikutsertakan siswa diberbagai ajang perlombaan. Sebelum LKSN-PDBK ini, pihaknya juga sudah mengirim siswa untuk ajang festival lomba seni siswa nasional peserta didik berkebutuhan khusus (FLSSN-PDBK). Pun dalam kegiatan yang digelar September 2021 lalu, dua siswa meraih juara III masing-masing kategori desain grafis tingkat SMA-LB dan desain grafis tingkat SMP-LB. “Itu baru untuk perlombaannya, belum lagi untuk kegiatan seperti Pramuka. Nah, kami selalu aktif mengirim siswa, karena dengan demikian bisa mengasah kemampuan mereka ke depannya,” tegas Suwastarini.
Dia berharap, kedepannya anak-anak didik di SLB Jimbaran terus berkreasi dan meraih sejumlah prestasi dalam berbagai ajang. Hal ini semata agar saat lulus dari SLB Jimbaran, bisa diterima dan bekerja di lapangan. “Sebelum pandemi, anak-anak kita lulusan SLB ini kerja di sejumlah hotel. Mereka bekerja seperti yang lainnya. Ya, tentu setelah mereka memiliki keahlian dan kemampuan. Inilah yang akan terus kami lakukan di SLB Jimbaran ini agar bisa bersaing didunia kerja,” tandasnya. *dar
Suwastarini mengatakan, untuk kategori tata busana yang meraih juara II adalah Feni Anggraini. Siswa kelas X SMA-LB ini mengalahkan puluhan siswa lainnya dari semua provinsi di Indonesia. Untuk juara harapan I diraih masing-masing Idgam Zamrani, siswa kelas XII SMA-LB untuk kategori IT dan Cecilia Astrid, siswa kelas IX SMP-LB untuk kategori kecantikan, serta juara harapan II, Komang Septiana, siswa kelas XII SMA-LB untuk kategori hantaran. “Untuk yang mendapat juara mulai dari juara II, juara harapan I dan II, semuanya anak-anak berkebutuhan khusus tunarungu,” kata Suwastarini.
Terkait proses perlombaan, jelas Suwastarini, telah dilakukan per 1 Oktober 2021. Siswa yang lolos seleksi di Provinsi Bali mengirim kreativitas mereka melalui online. Kemudian, dilakukan penilaian oleh pihak penyelenggara mulai 20-28 Oktober 2021. Lalu pada 29 Oktober 2021 diumumkan secara daring. “Keluarlah nama 4 siswa kami sebagai juara,” jelasnya.
“Saya pribadi sangat mengapresiasi atas capaian dari anak-anak, sudah memberikan yang terbaik bagi SLB Jimbaran dan Provinsi Bali,” imbuh Suwastarini.
Masih menurut Suwastarini, guna mengasah kemampuan anak-anak didik di SLB Jimbaran, pihaknya mengikutsertakan siswa diberbagai ajang perlombaan. Sebelum LKSN-PDBK ini, pihaknya juga sudah mengirim siswa untuk ajang festival lomba seni siswa nasional peserta didik berkebutuhan khusus (FLSSN-PDBK). Pun dalam kegiatan yang digelar September 2021 lalu, dua siswa meraih juara III masing-masing kategori desain grafis tingkat SMA-LB dan desain grafis tingkat SMP-LB. “Itu baru untuk perlombaannya, belum lagi untuk kegiatan seperti Pramuka. Nah, kami selalu aktif mengirim siswa, karena dengan demikian bisa mengasah kemampuan mereka ke depannya,” tegas Suwastarini.
Dia berharap, kedepannya anak-anak didik di SLB Jimbaran terus berkreasi dan meraih sejumlah prestasi dalam berbagai ajang. Hal ini semata agar saat lulus dari SLB Jimbaran, bisa diterima dan bekerja di lapangan. “Sebelum pandemi, anak-anak kita lulusan SLB ini kerja di sejumlah hotel. Mereka bekerja seperti yang lainnya. Ya, tentu setelah mereka memiliki keahlian dan kemampuan. Inilah yang akan terus kami lakukan di SLB Jimbaran ini agar bisa bersaing didunia kerja,” tandasnya. *dar
Komentar