Perbekel Amerta Bhuana Obsesi Jadi Bendesa Madya
Bendesa Adat Karangasem I Wayan Bagiarta mengaku belum menemukan figur yang tepat memimpin MDA Karangasem.
AMLAPURA, NusaBali
Perbekel Desa Amerta Bhuana, Kecamatan Selat, Karangasem I Wayan Suara Arsana berobsesi merebut jabatan Bendesa Madya Majelis Desa Adat (MDA) Kabupaten Karangasem. Prajuru Desa Adat Sukaluwih ini ingin menduduki jabatan Bendesa Madya MDA Karangsem karena para Bendesa Alitan MDA Kecamatan se-Karangasem belum berani tampil merebut jabatan Bendesa Madya. Jabatan Bendesa Madya MDA Karangasem menjadi bidikan Perbekel Amerta Bhuana sejak MDA Provinsi Bali menunjuk Patajuh I Drs I Made Putu Arianta MKes sebagai Plt Bendesa Madya menggantikan I Ketut Alit Suardana.
“Daripada Bendesa Alitan se-Karangasem tidak ada yang berani merebut jabatan Bendesa Madya, lebih baik saya mencalonkan diri dan siap bersaing,” ungkap Wayan Suara Arsana, Minggu (20/2). Menurut Wayan Suara Arsana, walau hanya sebagai juru raksa Desa Adat Sukaluwih, bukan sebagai bendesa adat, tidak menjadi masalah mencalonkan diri sebagai Bendesa Madya MDA Karangasem. “Tidak ada AD/ART yang mengatur seorang Bendesa Madya MDA Karangasem wajib bendesa adat, buktinya Plt Bendesa Madya MDA Karangasem bukan bendesa adat,” ungkap Wayan Suara Arsana.
Sebelumnya, I Wayan Arta Dipa juga bukan Bendesa Adat. Penggantinya, I Ketut Alit Suardana sebagai Bendesa Adat Liligundi. “Makanya saya berhak tampil sebagai calon Bendesa Madya MDA Karangasem, perkara dapat pilihan atau tidak, itu lain persoalannya,” ungkap Perbekel Amerta Bhuana, Kecamatan Selat ini. Wayan Suara Arsana menyuarakan obsesi jadi Bendesa Madya MDA Karangasem karena delapan Bendesa Alitan MDA Kecamatan se-Karangasem belum ada yang bersuara untuk menduduki jabatan definitif Bendesa Madya MDA Karangasem. Terpisah, Bendesa Alitan MDA Kecamatan Abang I Wayan Gede Surya Kusuma mengaku tidak tahu soal pencalonan Bendesa Madya MDA Karangasem. “Saya tidak tahu soal itu,” jelas Surya Kusuma.
Begitu juga menurut Bendesa Adat Karangasem I Wayan Bagiarta mengaku belum menemukan figur yang tepat memimpin MDA Karangasem yang memiliki prestasi, dedikasi, loyalitas terhadap lembaga, dan tak tercela di masyarakat. “Saya melihat para Bendesa Alitan MDA Kecamatan masih trauma untuk menentukan figur Bendesa Madya MDA Karangasem,” kilah Bagiarta. Sebelumnya, Putu Arianta ditetapkan sebagai Plt Bendesa Madya MDA Karangasem berdasarkan SK MDA Provinsi Bali Nomor 02/SK/MDA-PBali/II/2022 per 7 Februari 2022. *k16
“Daripada Bendesa Alitan se-Karangasem tidak ada yang berani merebut jabatan Bendesa Madya, lebih baik saya mencalonkan diri dan siap bersaing,” ungkap Wayan Suara Arsana, Minggu (20/2). Menurut Wayan Suara Arsana, walau hanya sebagai juru raksa Desa Adat Sukaluwih, bukan sebagai bendesa adat, tidak menjadi masalah mencalonkan diri sebagai Bendesa Madya MDA Karangasem. “Tidak ada AD/ART yang mengatur seorang Bendesa Madya MDA Karangasem wajib bendesa adat, buktinya Plt Bendesa Madya MDA Karangasem bukan bendesa adat,” ungkap Wayan Suara Arsana.
Sebelumnya, I Wayan Arta Dipa juga bukan Bendesa Adat. Penggantinya, I Ketut Alit Suardana sebagai Bendesa Adat Liligundi. “Makanya saya berhak tampil sebagai calon Bendesa Madya MDA Karangasem, perkara dapat pilihan atau tidak, itu lain persoalannya,” ungkap Perbekel Amerta Bhuana, Kecamatan Selat ini. Wayan Suara Arsana menyuarakan obsesi jadi Bendesa Madya MDA Karangasem karena delapan Bendesa Alitan MDA Kecamatan se-Karangasem belum ada yang bersuara untuk menduduki jabatan definitif Bendesa Madya MDA Karangasem. Terpisah, Bendesa Alitan MDA Kecamatan Abang I Wayan Gede Surya Kusuma mengaku tidak tahu soal pencalonan Bendesa Madya MDA Karangasem. “Saya tidak tahu soal itu,” jelas Surya Kusuma.
Begitu juga menurut Bendesa Adat Karangasem I Wayan Bagiarta mengaku belum menemukan figur yang tepat memimpin MDA Karangasem yang memiliki prestasi, dedikasi, loyalitas terhadap lembaga, dan tak tercela di masyarakat. “Saya melihat para Bendesa Alitan MDA Kecamatan masih trauma untuk menentukan figur Bendesa Madya MDA Karangasem,” kilah Bagiarta. Sebelumnya, Putu Arianta ditetapkan sebagai Plt Bendesa Madya MDA Karangasem berdasarkan SK MDA Provinsi Bali Nomor 02/SK/MDA-PBali/II/2022 per 7 Februari 2022. *k16
1
Komentar