Puluhan Akomodasi Masih Manfaatkan ABT
Perumda Air Minum Tirta Mangutama Berupaya Lakukan Pendekatan
Banyak akomodasi bekerja sama dengan pihak ketiga yang memiliki kontrak pemanfaatan ABT.
MANGUPURA, NusaBali
Sekitar 70 akomodasi di Kabupaten Badung ternyata tidak menggunakan air bersih yang disuplai dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Mangutama. Hal ini terungkap dari warter meter (WM) yang terpasang menunjukkan tidak ada penggunaan air alias nol. Nihilnya pengunaan air karena akomodasi yang tersebar dari wilayah Badung Utara hingga Selatan memilih memanfaatkan Air Bawah Tanah (ABT).
Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Mangutama I Wayan Suyasa, akomodasi seperti hotel dan vila di wilayah Badung yang telah memasang WM tercatat sekitar 300. Pemasangan itu, lanjut dia, atas permintaan dari pihak akomodasi. Namun, kata dia, sekitar 70 akomodasi belum maksimal memanfaatkan air yang dipasok dari perusahaan plat merah tersebut.
“Dari total itu (300 akomodawi pariwisata), memang pemanfaatan air milik kita belum maksimal. Bahkan, ada akomodasi yang sama sekali tidak menggunakan meski sudah ada WM,” jelasnya, Rabu (27/7) siang.
Dikatakan, saat ini akomodasi yang belum memanfaatkan air bersih dari Perumda Air Minum Tirta Mangutama lantaran bekerja sama dengan pihak ketiga yang memiliki kontrak pemanfaatan ABT. Hal ini lah yang membuat pihak akomodasi tidak menggunakan air milik Perumda Air Minum Tirta Mangutama, sehingga pemasangan WM yang ada di akomodasi itu hanya formalitas semata.
“Kalau dari informasi yang didapat, kontrak mereka (akomodasi) dengan penyedia layanan ABT itu sampai 2026 mendatang. Jadi, mereka saat ini memanfaatkan air bawah tanah tidak terbatas. Namun, kita sudah mulai dekati lagi agar mereka menggunakan air yang kita pasok,” kata Suyasa.
Langkah pendekatan ini, lanjut Suyasa, sejalan dengan aturan dari pemerintah yang mengharapkan pengurangan pemanfaatan ABT di seluruh Kabupaten Badung, sehingga pemilik akomodasi perlahan beralih ke air yang dipasok Perumda Air Minum Tirta Mangutama. Dia juga berharap ada porsi penggunaan yang pas baik dari ABT maupun dari Perumda Air Minum Tirta Mangutama.
“Jadi sudah ada beberapa informasi yang kami terima, nantinya akan memanfaatkan air yang dipasok dari kita. Ini yang kita lakukan ke depannya,” kata Suyasa. 7 dar
Sekitar 70 akomodasi di Kabupaten Badung ternyata tidak menggunakan air bersih yang disuplai dari Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Mangutama. Hal ini terungkap dari warter meter (WM) yang terpasang menunjukkan tidak ada penggunaan air alias nol. Nihilnya pengunaan air karena akomodasi yang tersebar dari wilayah Badung Utara hingga Selatan memilih memanfaatkan Air Bawah Tanah (ABT).
Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Mangutama I Wayan Suyasa, akomodasi seperti hotel dan vila di wilayah Badung yang telah memasang WM tercatat sekitar 300. Pemasangan itu, lanjut dia, atas permintaan dari pihak akomodasi. Namun, kata dia, sekitar 70 akomodasi belum maksimal memanfaatkan air yang dipasok dari perusahaan plat merah tersebut.
“Dari total itu (300 akomodawi pariwisata), memang pemanfaatan air milik kita belum maksimal. Bahkan, ada akomodasi yang sama sekali tidak menggunakan meski sudah ada WM,” jelasnya, Rabu (27/7) siang.
Dikatakan, saat ini akomodasi yang belum memanfaatkan air bersih dari Perumda Air Minum Tirta Mangutama lantaran bekerja sama dengan pihak ketiga yang memiliki kontrak pemanfaatan ABT. Hal ini lah yang membuat pihak akomodasi tidak menggunakan air milik Perumda Air Minum Tirta Mangutama, sehingga pemasangan WM yang ada di akomodasi itu hanya formalitas semata.
“Kalau dari informasi yang didapat, kontrak mereka (akomodasi) dengan penyedia layanan ABT itu sampai 2026 mendatang. Jadi, mereka saat ini memanfaatkan air bawah tanah tidak terbatas. Namun, kita sudah mulai dekati lagi agar mereka menggunakan air yang kita pasok,” kata Suyasa.
Langkah pendekatan ini, lanjut Suyasa, sejalan dengan aturan dari pemerintah yang mengharapkan pengurangan pemanfaatan ABT di seluruh Kabupaten Badung, sehingga pemilik akomodasi perlahan beralih ke air yang dipasok Perumda Air Minum Tirta Mangutama. Dia juga berharap ada porsi penggunaan yang pas baik dari ABT maupun dari Perumda Air Minum Tirta Mangutama.
“Jadi sudah ada beberapa informasi yang kami terima, nantinya akan memanfaatkan air yang dipasok dari kita. Ini yang kita lakukan ke depannya,” kata Suyasa. 7 dar
Komentar