Bupati Giri Prasta Serahkan Hibah dan BKK di Tabanan
MANGUPURA, NusaBali - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyerahkan dana Hibah dan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) di Kabupaten Tabanan pada perubahan APBD Kabupaten Badung Tahun Anggaran 2023, Senin (30/10) di Gedung Kesenian I Ketut Maria.
Dana hibah sebesar Rp 54.464.968.846 diserahkan kepada 219 penerima yang tersebar di 10 kecamatan dan BKK sebesar Rp 79.190.000.000 diserahkan kepada pemerintah Kabupaten Tabanan. Sebelumnya pada induk APBD 2023 Pemkab Badung juga telah menyerahkan BKK sebesar Rp 75.874.900.000 kepada Pemkab Tabanan.
“Jadi ketika memiliki pemikiran/konsep yang baik dan mulia untuk meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan masyarakat, tidak hanya diucapkan saja tapi diwujudkan dengan berupaya membantu/mendukung pembangunan di berbagai bidang. Untuk itu besar harapan saya, bantuan dana hibah kepada masyarakat dan pemerintah Kabupaten Tabanan ini dapat dipergunakan dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ujar Bupati Giri Prasta di sela-sela penyerahan hibah dan BKK kemarin.
Turut hadir Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Tabanan, Ketua DPRD Tabanan, Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa, para pejabat di lingkungan Pemkab Badung maupun Pemkab Tabanan, Kepala BPD Cabang Mangupura serta masyarakat penerima bantuan hibah.
Lebih lanjut Bupati Giri Prasta menyampaikan program ‘Badung Angelus Buana’ yang bermakna Badung Berbagi, dari Badung untuk Bali merupakan program membantu pembangunan fisik untuk menyejahterakan masyarakat. Di mana dana penyisihan PHR disalurkan kepada masyarakat untuk membantu pembangunan di berbagai sektor, menggerakkan perekonomian dan menciptakan lapangan pekerjaan, sehingga kemampuan daya beli masyarakat semakin menguat.
“Program Badung Angelus Buana di Kabupaten Tabanan telah mendapatkan persetujuan dari Bapak Bupati Tabanan, ini wujud kerja bersama untuk mewujudkan kesejahteraan yang berkeadilan, pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Tabanan pada khususnya dan Provinsi Bali umumnya dengan berpegang pada konsep One Island, One Manajemen dan One Comando,” kata Bupati Giri Prasta.
Sementara itu Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Giri Prasta dan Pemkab Badung karena telah menyalurkan dana Hibah dan BKK yang sangat besar untuk masyarakat dan Pemkab Tabanan. “Atas nama masyarakat dan pemerintah Kabupaten Tabanan saya mengucapkan terima kasih kepada saudara kami Bupati Giri Prasta dan pemerintah Kabupaten Badung karena telah memberikan Hibah dan BKK yang sangat besar kepada masyarakat dan pemerintah Kabupaten Tabanan. Tidak kurang dari 9.000 masyarakat Tabanan menyambut kehadiran saudara kami Bupati Giri Prasta beserta jajaran di Gedung Ketut Maria ini,” jelasnya.
Adapun rincian penerima hibah di Kabupaten Tabanan sebagai berikut Kecamatan Baturiti ada 6 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 8.099.313.000. Kecamatan Kediri ada 40 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 8.190.492.223. Kemudian Kecamatan Marga ada 9 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp6.349.433.000.
Kecamatan Selemadeg Timur ada 21 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 5.197.600.000. Selanjutnya Kecamatan Penebel ada 2 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 2.725.817.000. Kecamatan Tabanan ada 44 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 8.954.247.123.
Berikutnya lagi, Kecamatan Kerambitan 7 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 1.488.250.000. Kecamatan Selemadeg Barat ada 42 penerima, dengan jumlah bantuan sebesar Rp 6.821.299.500. Kecamatan Selemadeg ada 38 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 5.228.517.000. Dan Kecamatan Pupuan ada 10 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 1.410.000.000. @ asa
“Jadi ketika memiliki pemikiran/konsep yang baik dan mulia untuk meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan masyarakat, tidak hanya diucapkan saja tapi diwujudkan dengan berupaya membantu/mendukung pembangunan di berbagai bidang. Untuk itu besar harapan saya, bantuan dana hibah kepada masyarakat dan pemerintah Kabupaten Tabanan ini dapat dipergunakan dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ujar Bupati Giri Prasta di sela-sela penyerahan hibah dan BKK kemarin.
Turut hadir Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Tabanan, Ketua DPRD Tabanan, Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa, para pejabat di lingkungan Pemkab Badung maupun Pemkab Tabanan, Kepala BPD Cabang Mangupura serta masyarakat penerima bantuan hibah.
Lebih lanjut Bupati Giri Prasta menyampaikan program ‘Badung Angelus Buana’ yang bermakna Badung Berbagi, dari Badung untuk Bali merupakan program membantu pembangunan fisik untuk menyejahterakan masyarakat. Di mana dana penyisihan PHR disalurkan kepada masyarakat untuk membantu pembangunan di berbagai sektor, menggerakkan perekonomian dan menciptakan lapangan pekerjaan, sehingga kemampuan daya beli masyarakat semakin menguat.
“Program Badung Angelus Buana di Kabupaten Tabanan telah mendapatkan persetujuan dari Bapak Bupati Tabanan, ini wujud kerja bersama untuk mewujudkan kesejahteraan yang berkeadilan, pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Tabanan pada khususnya dan Provinsi Bali umumnya dengan berpegang pada konsep One Island, One Manajemen dan One Comando,” kata Bupati Giri Prasta.
Sementara itu Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Giri Prasta dan Pemkab Badung karena telah menyalurkan dana Hibah dan BKK yang sangat besar untuk masyarakat dan Pemkab Tabanan. “Atas nama masyarakat dan pemerintah Kabupaten Tabanan saya mengucapkan terima kasih kepada saudara kami Bupati Giri Prasta dan pemerintah Kabupaten Badung karena telah memberikan Hibah dan BKK yang sangat besar kepada masyarakat dan pemerintah Kabupaten Tabanan. Tidak kurang dari 9.000 masyarakat Tabanan menyambut kehadiran saudara kami Bupati Giri Prasta beserta jajaran di Gedung Ketut Maria ini,” jelasnya.
Adapun rincian penerima hibah di Kabupaten Tabanan sebagai berikut Kecamatan Baturiti ada 6 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 8.099.313.000. Kecamatan Kediri ada 40 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 8.190.492.223. Kemudian Kecamatan Marga ada 9 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp6.349.433.000.
Kecamatan Selemadeg Timur ada 21 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 5.197.600.000. Selanjutnya Kecamatan Penebel ada 2 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 2.725.817.000. Kecamatan Tabanan ada 44 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 8.954.247.123.
Berikutnya lagi, Kecamatan Kerambitan 7 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 1.488.250.000. Kecamatan Selemadeg Barat ada 42 penerima, dengan jumlah bantuan sebesar Rp 6.821.299.500. Kecamatan Selemadeg ada 38 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 5.228.517.000. Dan Kecamatan Pupuan ada 10 penerima dengan jumlah bantuan sebesar Rp 1.410.000.000. @ asa
Komentar