Pj Bupati Klungkung Dorong Peningkatan PAD
SEMARAPURA, NusaBali - Pj Bupati Klungkung I Nyoman Jendrika membuka musyawarah perencanaan pembangunan RKPD (Rencana Kerja Perangkat Daerah) tahun 2025 di ruang rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung, Senin (1/4) pagi.
Jendrika mengatakan pendapatan asli daerah (PAD) membatasi Pemkab Klungkung dalam menjalankan pembangunan. Pembangunan memerlukan dana yang cukup besar. Jendrika mendorong peningkatan PAD.
Jendrika menegaskan, sumber-sumber PAD dan potensi penerimaan jangan ditutup. Maksimalkan pendapatan pajak reklame, penerimaan pajak hotel dan restoran, serta pendapatan parkir.
“Kita belum bisa melaksanakan pembangunan dan menyelesaikan sejumlah persoalan secara maksimal karena kondisi keuangan pemerintah daerah,” ujar Jendrika. Termasuk dalam menangani permasalahan sampah. “Jika saja Kabupaten Klungkung bisa mengalokasikan dana sebesar Rp 15 miliar maka persoalan sampah akan bisa diselesaikan,” ujar Jendrika.
Selain permasalahan sampah, pada tahun 2025 juga terdapat beberapa isu strategis yang harus diperhatikan dan dicarikan solusi pemecahannya. Di antaranya kualitas infrastruktur yang belum memadai khususnya jalan menuju destinasi sasaran investasi dalam kondisi rusak, belum terbangun, dan infrastruktur pelayanan air minum belum optimal. Adanya ketimpangan kualitas infrastruktur di Klungkung daratan dengan kepulauan Nusa Penida.
Tingkat kemiskinan di Kabupaten Klungkung juga menjadi perhatian dalam musrenbang ini. Pada tahun 2023 sebesar 5,6% merupakan tertinggi ketiga di Bali. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Klungkung tahun 2023 sebesar 73,11, di bawah IPM Bali 77,1 atau nomor 7 dari 9 kabupaten/kota di Bali. 7 wan
Komentar