Walikota Tinjau Pengerjaan Perataan Lahan Stockpile Mertasari

Walikota Jaya Negara mengemukakan, Pemerintah Kota Denpasar sebelumnya telah berkoordinasi dengan BWS Bali Penida, untuk merealisasi proyek perataan dan perapian lahan stockpile ini. 

“Kami ucapkan terima kasih kepada BWS Bali Penida yang telah memfasilitasi proses perataan stockpile Mertasari ini. Harapannya setelah usai perataan ini, lahan stockpile ini tidak ada kesan berlubang lagi, sehingga nantinya bisa dimanfaatkan kembali untuk kegiatan masyarakat. Semoga ini juga bisa memenuhi harapan para pecinta layang-layang Bali untuk bisa menerbangkan layangan, sehingga bisa melestarikan layang-layang tradisional Bali,” kata Walikota Jaya Negara, yang didampingi Kepala Dinas PUPR Kota Denpasar AA Ngurah Bagus Airawata, Plt Camat Denpasar Selatan Ketut Sri Karyawati, Perbekel Sanur Kauh I Made Ada, serta anggota DPRD Provinsi Bali Agung Suyoga.

PPK Operasi dan Pemeliharaan III SDA Bali Penida I Wayan Yuliartha, saat dikonfirmasi terkait hal ini menjelaskan, lahan stockpile Mertasari ini merupakan aset BWS Bali Penida yang memiliki luasan 3,5 hektare. Keberadaan lahan stockpile ini difungsikan sebagai cadangan pasir untuk pemeliharaan pengisian pasir di Pantai Sanur, Pantai Kuta, dan Pantai Nusa Dua. 

“Perapian dan perataan ini melalui kegiatan operasi dan pemeliharaan rutin, dengan menggunakan satu unit alat berat. Kami juga dibantu satu alat berat lainnya dari Pemerintah Kota Denpasar,” kata Wayan Yuliartha. 

Pengerjaan perapian dan perataan ini, lanjut Wayan Yuliartha, dilaksanakan sejak Jumat, 12 April 2024, dan diperkirakan akan selesai 4 sampai 5 hari ke depan. @ mis