Menangi El Clasico, Madrid Makin Dekati Gelar Juara
MADRID, NusaBali - Real Madrid menang 3-2 dalam El Clasico terakhir musim ini atas Barcelona, pada laga pekan ke-32 LaLiga Spanyol, di Santiago Bernabeu, Madrid, Senin (22/4) dinihari WITA. Kemenangan itu dinilai pelatih Madrid Carlo membuat timnya kian dekat dengan gelar juara
Tiga gol Real Madrid masing-masing dicetak Vinicius Junior, Lucas Vasquez dan Jude Bellingham. Sedangkan Barcelona sempat unggul dua kali melalui gol Andreas Christensen dan Fermin Lopez.
Dengan hasil itu, Real Madrid tetap di puncak klasemen dengan 81 poin, terpaut 10 poin dari Barcelona di peringkat kedua. Sedangkan Girona menguntit keduanya di posisi ketiga dengan 68 poin, usai menang 4-1 atas Cadiz, Sabtu lalu.
Barcelona membuka keunggulan saat laga baru berjalan enam menit. Andreas Christensen menjebol gawang Real Madrid lewat sundulannya di tiang jauh setelah menyambut sepak pojok Raphinha.
Sepuluh menit kemudian, wasit memberikan Madrid hadiah penalti setelah Pau Cubarsi menjatuhkan Lucas Vasquez. Vinicius Junior sukses mengeksekusi, meski kiper Barca Marc Andre ter Stegen mampu membaca arah bola, tetapi antisipasinya kalah cepat.
Barcelona kembali unggul 2-1 pada menit 69. Tendangan Lamine Yamal ditepis kiper Madrid Andriy Lunin, tapi bola rebound disambar Fermin Lopez menjadi gol. Madrid menyamakan 2-2 pada menit 73, lewat Vazquez menuntaskan umpan Vinicius.
Jude Bellingham jadi pahlawan Real Madrid berkat golnya di masa injury time, usai menerima umpan Vazquez. Gol itu bikin Bellingham mengemas 21 gol dan 10 assist pada musim pertamanya di Real Madrid.
Pelatih Madri, Carlo Ancelotti mengatakan kemenangan atas Barcelona membuat El Real makin dekat dengan gelar juara LaLiga Spanyol. Menuru Ancelotti, hal itu karena timnya bermain melawan lawan yang sangat kompetitif yang bermain cemerlang dalam beberapa pertandingan terakhir.
"Ini El Classico yang perlu perjuangan keras dan seimbang, seperti biasanya. Ini kesempatan besar bergerak lebih dekat ke gelar LaLiga, tetapi kami tahu betapa sulitnya itu karena Barcelona masih sangat kuat bersaing," kata pelatih yang dijluki Don Carlo itu. ant
Komentar