nusabali

Nyoman Suyasa Klaim Direstui Prabowo dan De Gadjah Maju Pilkada Karangasem

Temui I Gusti Putu Parwata di Jero Subagan

  • www.nusabali.com-nyoman-suyasa-klaim-direstui-prabowo-dan-de-gadjah-maju-pilkada-karangasem

AMLAPURA, NusaBali - Ketua DPC Partai Gerindra Karangasem yang juga Wakil Ketua DPRD Bali I Nyoman Suyasa mengaku telah direstui Ketua DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua DPD Gerindra Bali Made Mulyawan Arya alias De Gadjah, untuk maju sebagai bakal calon Bupati Karangasem di Pilkada Karangasem pada 27 November 2024.

Atas dasar itulah dia gencar melakukan safari politik, salah satunya dengan menemui bakal calon Bupati Karangasem dari Partai NasDem I Gusti Putu Parwata alias Gus Par di Jero Subagan, Jalan Ahmad Yani Amlapura, Sabtu (25/5) pukul 13.00 Wita.

Kedatangan Suyasa disambut Penasihat Partai NasDem Karangasem I Gusti Made Tusan, Ketua DPD Partai NasDem Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, bakal calon Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata dan fungsionaris Partai NasDem.

Dalam perbincangan ringan itu, tidak terungkap ajakan berkoalisi antara Partai Gerindra yang memenangkan 9 kursi di Pemilu Legislatif 2024 untuk DPRD Karangasem dengan Partai NasDem yang meraih 5 kursi.

Kedatangan Suyasa terkesan mendadak. Awalnya Suyasa mengontak Wakil Ketua DPD Partai NasDem yang juga Wakil Ketua DPRD Karangasem I Gusti Ngurah Gede Subagiartha berniat simakrama ke Jero Subagan. Selanjutnya I Gusti Ngurah Gede Subagiartha menyampaikan kepada ibunya, I Gusti Ayu Mas Sumatri, perihal rencana kedatangan Suyasa.

Suyasa mengatakan untuk di Karangasem tengah menjajaki lanjutan koalisi di pusat melalui KIM (Koalisi Indonesia Maju), yang terdiri dari Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PBB, PSI, Garuda, Prima, dan Gelora.

Pertemuan pertama, kata Suyasa, belum ada kata sepakat apalagi membicarakan bakal calon Bupati/Wakil Bupati Karangasem. “Soal siapa nantinya jadi calon Bupati Karangasem dan Wakil Bupati Karangasem, biarkan berjalan secara alami,” ucap Suyasa, politisi dari Banjar Perasi Kangin, Desa Pertima, Kecamatan/Kabupaten Karangasem.

Suyasa yang telah tiga periode jadi anggota DPRD Bali, 2014-2019, 2019-2024, dan 2024-2029 usai pertemuan kepada NusaBali mengatakan, dirinya serius maju di Pilkada Karangasem 2024, karena telah dapat restu Ketua DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Mulyawan Arya alias De Gadjah.
 
“Memang saya sudah dapat restu Pak Prabowo dan De Gadjah, untuk maju di Pilkada Karangasem 2024, tetapi namanya politik kan terus melakukan kompromi dengan partai lain,” kata Suyasa.

Menurut Suyasa, Partai Gerindra telah memiliki 9 kursi, cukup mengusung bakal calon Bupati/Wakil Bupati Karangasem di Pilkada Karangasem, karena telah memiliki dukungan 20 persen dari 45 kursi di DPRD Karangasem. “Tetapi kan tidak ada salahnya melakukan kompromi politik dengan partai lain yang juga memiliki kursi di DPRD Karangasem,” ujar peraih 27.778 suara di Pemilu Legislatif 2024.

Sebab, targetnya menang di Pilkada Karangasem untuk masa jabatan 2024-2029. Partai Gerindra sendiri di Pemilu Legislatif 2024 mengumpulkan 50.164 suara, tersebar di delapan kecamatan se–Karangasem.

Sedangkan Partai NasDem dengan 5 kursi, hanya mampu mengumpulkan 41.395 suara. Ketua DPD Partai NasDem I Gusti Ayu Mas Sumatri menyadari, partai yang dipimpinnya masih belum cukup untuk mengusung bakal calon Bupati/Wakil Bupati Karangasem. Sebab dengan 5 kursi, masih kurang 4 kursi, sehingga masih perlu berkoalisi.

“Partai NasDem menganggap sangat penting berkoalisi, untuk memenuhi dukungan minimal 20 persen. Jika Partai Gerindra dengan Partai NasDem berkoalisi, dukungannya menjadi 14 kursi, itu artinya untuk mengusung bakal calon Bupati/Wakil Bupati Karangasem lebih dari cukup,” ujar mantan Bupati Karangasem 2016-2021 ini.

Usai pertemuan, Penasihat Partai NasDem I Gusti Made Tusan mengisyaratkan jika I Gusti Putu Parwata diminta jadi calon Wakil Bupati Karangasem, diharap yang jadi calon Bupati Karangasem membiayai sepenuhnya. “Saya kan sudah dua kali pilkada mengajukan calon Bupati Karangasem, saya sendiri yang membiayai. Sedangkan yang jadi calon Wakil Bupati Karangasem, tidak keluar biaya,” tandasnya.

Sedangkan I Gusti Putu Parwata mengatakan, komunikasi politik masih dinamis. “Apa pun nantinya masih akan bisa terjadi, semua masih berproses,” ucapnya. 7 k16

Komentar