Budidaya Vanili Manfaatkan LPHD Seluas 2 Hektare
SINGARAJA, NusaBali - Program pengembangan budidaya vanili menjadi pilot project Kodim 1609/Buleleng bekerjasama dengan Persatuan Petani Vanili Seluruh Bali (PPVSB).
Budidaya vanili ini rencananya akan dikembangkan di hutan desa seluas 2 hektare yang dikelola Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Ambengan, Kecamatan Sukasada, Buleleng.
Pengembangan budidaya vanili ini dimulai dengan pelatihan budidaya yang diedukasi oleh Ketua PPVSB Ketut Rinaya, Rabu (8/1) kemarin. Pelatihan dan edukasi budidaya vanili diikuti Kasdim 1609/Buleleng, para Danramil, Perwira Staf, perwakilan personel dari masing-masing Koramil, Staf Makodim, serta Ibu Persit KCK Cabang XXXII kodim 1609/Buleleng.
Dandim 1609/Buleleng, Letkol Kav Angga Nurdyana mengatakan kegiatan ini menjadi langkah awal di tahun 2025, sekaligus realisasi janji Kodim untuk mendukung petani vanili di Buleleng.
“Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap pengembangan vanili, yang telah menjadi rencana sejak beberapa tahun lalu. Kami bersyukur akhirnya bisa turun langsung untuk membantu masyarakat, termasuk mengolah lahan LPHD seluas dua hektar,”ujar Dandim Letkol Kav Angga, Rabu (8/1).
Letkol Kav Angga juga menjelaskan bahwa vanili merupakan tanaman unik yang hidup sebagai parasit di hutan dan memerlukan perawatan khusus. Vanili juga disebut memiliki potensi ekonomi yang sangat besar dengan waktu panen 3-4 tahun. Harga jual vanili saat ini sangat menjanjikan karena produksi langka dengan gempuran perusahaan vanili sintetis.
Misi lain yang ingin dicapai Letkol Kav Angga yakni membangkitkan kembali kejayaan Buleleng sebagai pusat produksi vanili di Bali. Tidak hanya produk pasca panen tetapi mulai dari produksi bibit unggulan Buleleng yang tidak kalah terkenal di Indonesia karena kualitasnya.
“Belakangan semangat petani vanili mulai menurun, ini saatnya dibangkitkan kembali dengan kolaborasi dan semangat bersama. kita harapkan hasilnya dapat dirasakan pada tahun 2028,” ungkap dia.
Sementara itu, setelah pelatihan dan edukasi, dilanjutkan dengan penanaman langsung di hutan desa Ambengan. Program percontohan ini pun akan dikawal penuh anggota Kodim 1609/Buleleng bersama PPVSB serta LPHD Ambengan.7 k23
Komentar