KPPI Hadirkan 500 Politisi Perempuan ke Bali
Setelah disahkannya hasil Kongres 2017 di Jogjakarta, Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) bakal menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) I di Denpasar, 23-25 Februari 2018 depan.
Dua Menteri Juga Diundang Jadi Pembicara di Rakornas KPPI
DENPASAR, NusaBali
Rakornas untuk membahas ‘Politisi Perempuan Menuju Pileg 2019’ ini akan menghadirkan 500 politisi perempuan dari seluruh Indonesia. Dari 500 politisi perempuan yang akan hadir dalam Rakornas I KPPI di Hotel Aston Denpasar nanti, termasuk mereka yang sudah duduk di DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota se-Indonesia. Ketua KPPI Bali, Dewa Ayu Putu Sri Wigunawati, mengatakan Rakornas I nanti rencananya akan dihadiri Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Susana Yembise, hingga Gubernur Bali Made Mangku Pastika.
Menurut Sri Wigunawati, KPPI Bali yang bertindak selaku tuan rumah sudah siapkan pelaksaaan Rakornas I KPPI. Wigunawati sendiri langsung bertindak sabagai Ketua Panitia Lokal Rakornas. Pihaknya sudah menyiapkan pelaksanaan Rakornas I ini sejak 3 bulan lalu.
Wigunawati menyebutkan, Rakornas I KPPI nanti akan membahas banyak hal tentang isu strategis. ”Bukan hanya masalah perempuan politik menuju Pileg 2019 yang dibahas, namun juga isu-isu strategis menyangkut politik nasional dan daerah,” ujar Sri Wigunawati yang ditemui NusaBali di sela-sela persiapan Rakornas I KPPI di Denpasar, Senin (19/2).
Mantan Sekretaris DPD I Golkar Bali 2010-2012 ini memaparkan, Rakornas I KPPI di Denpasar merupakan ajang konsolidasi para Srikandi Politik untuk lebih matang menghadapi Pileg 2019. Dalam Rakornas ini, KPPI Pusat akan berbicara serta memberikan trik dan strategi untuk kalangan politisi perempuan yang bakal tarung ke Pileg 2019 mendatang.
“Tentu banyak ilmu yang akan diturunkan buat anggota kita nanti dari teman-teman KPPI Pusat yang sudah banyak berhasil di kancah Pileg. Anggota KPPI Bali yang akan terjun di Pileg 2019 nanti bakal dapat pengalaman menarik,” ujar Srikandi Politik asal Mendoyo, Jembrana yang sudah dua kali periode memimpin KPPI Bali ini.
Menurut Wigunawati, Rakornas I di Denpasar nanti akan dihadiri sekitar 500 politisi perempuan yang tergabung di KPPI. Mereka berasal dari 27 provinsi se-Indonesia dari 34 provinsi di Indonesia, KPPI sudah terbentuk di 27 provinsi. “Kami juga undang Mendagri dan Menteri Pemberdayaan Perempuan untuk jadi pembicara,” ujar Wigunawati yang kemarin didampingi Bendahara KPPI Bali, Ni Wayan Sari Galung (Srikandi PDIP).
Selain dua menteri tersebut, kata Wiogunawati, KPPI juga akan menghadirkan Gubernur Pastika. “Nantinya, Pak Gubernur Pastika yang akan menyambut kami dalam Gala Dinner di Rumah Jabatan Jaya Sabha Denpasar, sehari sebelum Rakornas I KPPI. Kami sudah beraudiensi ke Gubernur belum lama ini,” tandas mantan Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Bali ini.
Wigunawati mengatakan, selain ajang konsolidasi organisasi, pelaksanaan Rakornis I KPPI ini otomatis akan berdampak pada agenda memulihkan pariwisata Bali pasca erupsi Gunung Agung di Karangasem. “KPPI Bali dan KPPI Pusat juga ingin berpartisipasi dalam turut memulihkan kondisi ekonomi Bali dan kondisi pariwisata yang menurun akibat erupsi Gunung Agung,” katanya.
“Secara ekonomi, kedatangan 500 politisi perempuan peserta Rakornas I KPPI ini akan berdampak bagi pemulihan pariwisata kita. Sebab, 500 orang itu akan menginap di Bali selama pelaksanaan Rakornas I di Hotel Aston Denpasar. Peserta kemungkinan akan menginap menyebar di beberapa hotel di Bali,” lanjut mantan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Jembrana yang diusung Golkar jadi tandem Naya Sudjana di Pilkada Jembrana 2005 ini. *nat
DENPASAR, NusaBali
Rakornas untuk membahas ‘Politisi Perempuan Menuju Pileg 2019’ ini akan menghadirkan 500 politisi perempuan dari seluruh Indonesia. Dari 500 politisi perempuan yang akan hadir dalam Rakornas I KPPI di Hotel Aston Denpasar nanti, termasuk mereka yang sudah duduk di DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota se-Indonesia. Ketua KPPI Bali, Dewa Ayu Putu Sri Wigunawati, mengatakan Rakornas I nanti rencananya akan dihadiri Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Susana Yembise, hingga Gubernur Bali Made Mangku Pastika.
Menurut Sri Wigunawati, KPPI Bali yang bertindak selaku tuan rumah sudah siapkan pelaksaaan Rakornas I KPPI. Wigunawati sendiri langsung bertindak sabagai Ketua Panitia Lokal Rakornas. Pihaknya sudah menyiapkan pelaksanaan Rakornas I ini sejak 3 bulan lalu.
Wigunawati menyebutkan, Rakornas I KPPI nanti akan membahas banyak hal tentang isu strategis. ”Bukan hanya masalah perempuan politik menuju Pileg 2019 yang dibahas, namun juga isu-isu strategis menyangkut politik nasional dan daerah,” ujar Sri Wigunawati yang ditemui NusaBali di sela-sela persiapan Rakornas I KPPI di Denpasar, Senin (19/2).
Mantan Sekretaris DPD I Golkar Bali 2010-2012 ini memaparkan, Rakornas I KPPI di Denpasar merupakan ajang konsolidasi para Srikandi Politik untuk lebih matang menghadapi Pileg 2019. Dalam Rakornas ini, KPPI Pusat akan berbicara serta memberikan trik dan strategi untuk kalangan politisi perempuan yang bakal tarung ke Pileg 2019 mendatang.
“Tentu banyak ilmu yang akan diturunkan buat anggota kita nanti dari teman-teman KPPI Pusat yang sudah banyak berhasil di kancah Pileg. Anggota KPPI Bali yang akan terjun di Pileg 2019 nanti bakal dapat pengalaman menarik,” ujar Srikandi Politik asal Mendoyo, Jembrana yang sudah dua kali periode memimpin KPPI Bali ini.
Menurut Wigunawati, Rakornas I di Denpasar nanti akan dihadiri sekitar 500 politisi perempuan yang tergabung di KPPI. Mereka berasal dari 27 provinsi se-Indonesia dari 34 provinsi di Indonesia, KPPI sudah terbentuk di 27 provinsi. “Kami juga undang Mendagri dan Menteri Pemberdayaan Perempuan untuk jadi pembicara,” ujar Wigunawati yang kemarin didampingi Bendahara KPPI Bali, Ni Wayan Sari Galung (Srikandi PDIP).
Selain dua menteri tersebut, kata Wiogunawati, KPPI juga akan menghadirkan Gubernur Pastika. “Nantinya, Pak Gubernur Pastika yang akan menyambut kami dalam Gala Dinner di Rumah Jabatan Jaya Sabha Denpasar, sehari sebelum Rakornas I KPPI. Kami sudah beraudiensi ke Gubernur belum lama ini,” tandas mantan Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Bali ini.
Wigunawati mengatakan, selain ajang konsolidasi organisasi, pelaksanaan Rakornis I KPPI ini otomatis akan berdampak pada agenda memulihkan pariwisata Bali pasca erupsi Gunung Agung di Karangasem. “KPPI Bali dan KPPI Pusat juga ingin berpartisipasi dalam turut memulihkan kondisi ekonomi Bali dan kondisi pariwisata yang menurun akibat erupsi Gunung Agung,” katanya.
“Secara ekonomi, kedatangan 500 politisi perempuan peserta Rakornas I KPPI ini akan berdampak bagi pemulihan pariwisata kita. Sebab, 500 orang itu akan menginap di Bali selama pelaksanaan Rakornas I di Hotel Aston Denpasar. Peserta kemungkinan akan menginap menyebar di beberapa hotel di Bali,” lanjut mantan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Jembrana yang diusung Golkar jadi tandem Naya Sudjana di Pilkada Jembrana 2005 ini. *nat
Komentar