Pengurus Pinandita Sanggraha Nusantara Dikukuhkan
Pengurus Kordinator Lapangan Pinandita Sanggraha Nusantara (PSN) kecamatan se-Kabupaten Badung yang ke I masa bakti 2019- 2024, dikukuhkan oleh Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung, Rabu (27/2).
MANGUPURA, NusaBali
Pada kesempatan tersebut hadir Ketua Harian PHDI Badung Gede Rudia Adiputra, tokoh masyarakat Canggu I Made Sudiana, perwakilan Polres Badung, Sekretaris Dinas Kebudayaan, Korwil PSN Provinsi Bali I Nyoman Parbasana, ketua PSN Korda Denpasar dan Tabanan, serta para pemangku.
Acara pengukuhan didahului upacara mejaya-jaya di Pura Lingga Bhuwana Puspem Badung yang diikuti oleh 300 pemangku se-Kabupaten Badung. Ketua Kordinator Lapangan PSN yang dilantik untuk masing-masing kecamatan; Pinandita I Made Suwirka (Petang), Pinandita I Nyoman Arjuna SPd, MPd (Abiansemal), Pinandita I Gede Rakamandya SH (Mengwi), Pinandita I Nyoman Pica (Kuta Utara), Pinandita I Made Maja SH (Kuta), Pinandita I Made Wira Adi Topan SFil (Kuta Selatan).
Dalam kesempatan tersebut Bupati Giri Prasta menerima secara simbolis 208 Bhagawad Gita yang diserahkan oleh Yayasan Dharma Sthapanam, untuk selanjutnya diserahkan kepada PSN Korda Badung. Dilanjutkan dengan penandatanganan MoU antara PHDI Badung dengan PSN Korda Badung tentang kemitraan peningkatan kompetensi pemangku.
Bupati Giri Prasta berharap pinandita ikut meringankan beban umat Hindu dalam bidang spiritual, seperti memberikan pemahaman di dalam melaksanakan upacara berdasarkan sastra, sehingga tidak ada lagi istilah ‘nak mule keto’ ke depannya.
“Mengingat perkembangan agama Hindu di Indonesia dewasa ini semakin pesat dan kompleks, serta banyaknya hal yang perlu mendapat penanganan dari pemuka agama/rohaniwan, baik itu menyangkut upacara maupun upakaranya. Bila hal ini bisa dipenuhi, maka jelas tidak akan terjadi kesimpangsiuran di dalam memberikan tuntunan kehidupan spiritual umat, terutama dalam pelaksanaan upacara keagamaan. Oleh karenanya, saya sungguh menyambut baik terbentuknya pengurus Pinandita Sanggraha Nusantara kecamatan se-Kabupaten Badung ini,” ujar Bupati Giri Prasta.
Bupati Giri Prasta mengatakan, keberadaan organisasi ini sangat berperan dalam meningkatkan sradha dan bakti masyarakat terhadap ajaran agama, serta meningkatkan eksistensi adat dan budaya dalam rangka mengajegkan Bali di era kekinian. “Semoga dengan peranan penting dan strategis pengurus Pinandita Sanggraha Nusantara Kabupaten Badung, filosofi dasar agama Hindu serta nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Bali di Kabupaten Badung khususnya dapat terus lestari,” harapnya.
Sementara Ketua PSN Korda Badung Pindt Dr I Nyoman Sukendra mengaku bahagia, tepat pada hari ini di usia dua tahun terbentuknya PSN Korda Badung, telah dapat melaksanakan pengukuhan PSN korlap kecamatan se-Badung. Di zaman milenial saat ini, generasi muda memiliki pertanyaan-pertanyaan yang bersifat rasional, ini berdampak pada pertanyaan tentang perilaku beragama yang ditanyakan secara rasional. “Berdasarkan itu para pemangku tidak bisa tidak rasional pada zaman now ini. Maka dari itulah peran PSN sebagai wadah pemangku untuk meningkatkan kompetensi pemangku, sehingga pemangku nanti menjadi profesional,” katanya. *asa
Pada kesempatan tersebut hadir Ketua Harian PHDI Badung Gede Rudia Adiputra, tokoh masyarakat Canggu I Made Sudiana, perwakilan Polres Badung, Sekretaris Dinas Kebudayaan, Korwil PSN Provinsi Bali I Nyoman Parbasana, ketua PSN Korda Denpasar dan Tabanan, serta para pemangku.
Acara pengukuhan didahului upacara mejaya-jaya di Pura Lingga Bhuwana Puspem Badung yang diikuti oleh 300 pemangku se-Kabupaten Badung. Ketua Kordinator Lapangan PSN yang dilantik untuk masing-masing kecamatan; Pinandita I Made Suwirka (Petang), Pinandita I Nyoman Arjuna SPd, MPd (Abiansemal), Pinandita I Gede Rakamandya SH (Mengwi), Pinandita I Nyoman Pica (Kuta Utara), Pinandita I Made Maja SH (Kuta), Pinandita I Made Wira Adi Topan SFil (Kuta Selatan).
Dalam kesempatan tersebut Bupati Giri Prasta menerima secara simbolis 208 Bhagawad Gita yang diserahkan oleh Yayasan Dharma Sthapanam, untuk selanjutnya diserahkan kepada PSN Korda Badung. Dilanjutkan dengan penandatanganan MoU antara PHDI Badung dengan PSN Korda Badung tentang kemitraan peningkatan kompetensi pemangku.
Bupati Giri Prasta berharap pinandita ikut meringankan beban umat Hindu dalam bidang spiritual, seperti memberikan pemahaman di dalam melaksanakan upacara berdasarkan sastra, sehingga tidak ada lagi istilah ‘nak mule keto’ ke depannya.
“Mengingat perkembangan agama Hindu di Indonesia dewasa ini semakin pesat dan kompleks, serta banyaknya hal yang perlu mendapat penanganan dari pemuka agama/rohaniwan, baik itu menyangkut upacara maupun upakaranya. Bila hal ini bisa dipenuhi, maka jelas tidak akan terjadi kesimpangsiuran di dalam memberikan tuntunan kehidupan spiritual umat, terutama dalam pelaksanaan upacara keagamaan. Oleh karenanya, saya sungguh menyambut baik terbentuknya pengurus Pinandita Sanggraha Nusantara kecamatan se-Kabupaten Badung ini,” ujar Bupati Giri Prasta.
Bupati Giri Prasta mengatakan, keberadaan organisasi ini sangat berperan dalam meningkatkan sradha dan bakti masyarakat terhadap ajaran agama, serta meningkatkan eksistensi adat dan budaya dalam rangka mengajegkan Bali di era kekinian. “Semoga dengan peranan penting dan strategis pengurus Pinandita Sanggraha Nusantara Kabupaten Badung, filosofi dasar agama Hindu serta nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Bali di Kabupaten Badung khususnya dapat terus lestari,” harapnya.
Sementara Ketua PSN Korda Badung Pindt Dr I Nyoman Sukendra mengaku bahagia, tepat pada hari ini di usia dua tahun terbentuknya PSN Korda Badung, telah dapat melaksanakan pengukuhan PSN korlap kecamatan se-Badung. Di zaman milenial saat ini, generasi muda memiliki pertanyaan-pertanyaan yang bersifat rasional, ini berdampak pada pertanyaan tentang perilaku beragama yang ditanyakan secara rasional. “Berdasarkan itu para pemangku tidak bisa tidak rasional pada zaman now ini. Maka dari itulah peran PSN sebagai wadah pemangku untuk meningkatkan kompetensi pemangku, sehingga pemangku nanti menjadi profesional,” katanya. *asa
1
Komentar