Bupati Mas Sumatri Pimpin HUT RI
AMLAPURA, NusaBali
Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri, bertindak sebagai Inspektur Upacara HUT ke-75 Kemerdekaan RI di Lapangan Tanah Aron, Jalan Ngurah Amlapura, Senin (17/8) pukul 08.00 Wita.
Apel HUT RI kali ini tanpa kehadiran siswa, peserta upacara sangat terbatas karena terapkan protokol kesehatan, jaga jarak. Peserta HUT RI yakni satu peleton pecalang, Polri, TNI, pimpinan OPD, dan Satpol PP merangkap sebagai penabuh drum band.
Petugas pengerek bendera hanya 3 orang, tidak lagi menghadirkan Paskibraka (pasukan pengibar bendera pusaka). Begitu juga tanpa kehadiran peserta napak tilas, hanya menghadirkan regu pembawa surat sakti I Gusti Ngurah Rai. Upacara peringatan ini juga tanpa mengundang ibu-ibu pejabat OPD, tanpa menghadirkan camat se-Karangasem, anggota DPRD, dan kepala sekolah terdekat. Hanya mengundang 3 anggota LVRI (Legiun Veteran Republik Indonesia) dipimpin I Made Oka, dan menghadirkan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah.
Upacara HUT ke-75 RI juga dihadiri Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa, Ketua DPRD I Gede Dana, Kapolres AKBP Ni Nyoman Suartini, Dandim Letkol Inf Bima Santosa, Ketua PN Amlapura I Wayan Suarta, dan Kajari Amlapura Isak. Satu-satunya mantan Bupati Karangasem yang hadir yakni I Wayan Geredeg. Acara diawali pembacaan surat sakti I Gusti Ngurah Rai, pembacaan naskah proklamasi dibawakan I Gede Dana, doa dibacakan Plt Kepala Kantor Kementerian Agama I Wayan Lipur, dan lain-lain.
Terbaru di upacara itu yakni suara sirine dan seluruh peserta upacara serta warga di luar lapangan wajib berdiri menundukkan kepala 3 menit turut mengenang detik-detik Proklamasi sebagai tanda lahirnya Negara Indonesia. Bupati I Gusti Ayu Mas Sumatri mengatakan, perayaan HUT RI di tengah pandemi Covid-19 dijadikan momen untuk introspeksi diri ke arah lebih baik. "Mari lebih disiplin menjaga diri, menjaga lingkungan agar tetap bersih, dan selalu meningkatkan kewaspadaan dari ancaman Covid-19," pesan Bupati Mas Sumatri.
Dikatakan, minimnya peserta apel HUT RI untuk menghindari kerumunan. Apalagi Karangasem sempat ranking 1 zona merah di Indonesia per 2 Agustus, kemudian turun jadi zona oranye per 9 Agustus. Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga I Gusti Ngurah Kartika mengakui apel HUT RI tanpa kehadiran siswa. "Memang siswa tidak diundang agar tidak terjadi kerumunan di lapangan," jelasnya. *k16
Komentar