Tag: PT Pelindo

JAKARTA, NusaBali - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mendukung penyelenggaraan "Sail to Indonesia Goes to Bali Maritime Tourism Hub (BMTH)" yang diinisiasi PT Pelindo agar dapat memperkuat konektivitas maritim dan logistik nasional.

JAKARTA, NusaBali - Anggota Komisi VI DPR RI dari daerah pemilihan Bali, Nyoman Parta menyoroti Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) di kawasan Pelabuhan Benoa yang stagnan. Padahal di sana, ada PT Kharisma Anugrah Jawara Abadi (KAJA Group) dalam proyek pengembangan Pelabuhan Benoa. Parta menyampaikan itu, Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI DPR RI dengan PT. Pelindo, di Jakarta, Rabu (3/7).

Pengerukan alur dan kolam BMTH sudah mencapai 81 persen pada Mei 2024 lalu

Penumpang kapal pesiar yang pertama yang kena pungutan di Pelabuhan Benoa adalah Azamara Journey.

Pelindo memperkirakan jumlah wisatawan mancanegara yang diangkut kapal pesiar pada 2024 itu mencapai sekitar 89.400 orang.

DENPASAR, NusaBali - BUMN PT Pelindo Cabang Pelabuhan Celukan Bawang, Kabupaten Buleleng, Bali menerima pendaftaran sebanyak 15 kapal pesiar untuk singgah di pelabuhan itu selama 2024.

DENPASAR, NusaBali - Pelindo Sub Regional Bali-Nusra menyalurkan bantuan senilai Rp 4,8 miliar untuk mendukung berbagai program kegiatan di Provinsi Bali sepanjang 2023. Bantuan tersebut merupakan komitmen dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

DENPASAR, NusaBali - Pembangunan Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) di Pelabuhan Benoa, Denpasar Selatan memasuki perkembangan baru. Hal tersebut menyusul pembangunan fisik dasar dari BMTH yang sudah mencapai tahap akhir. PT Pelindo, BUMN yang membangun BMTH  kini fokus pada pembangunan infrastruktur pendukung dan akses jalan penghubung.

DENPASAR, NusaBali - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Sub Regional Bali–Nusra melalui kegiatan ‘Pelindo Berbagi Hewan Qurban 1443 H/2022’ menyerahkan 30 hewan kurban di wilayah Pelabuhan Bali dan Nusa Tenggara.

“Kami ingin kejelasan dari Pelindo, apakah Amdal itu resmi mereka punya. Jika memang resmi dengan siapa mereka sosialisasi, di mana tempatnya, siapa yang menyetujui” (Ketua Umum Paiketan Krama Bali, Agung Suryawan Wiranatha)