Sejumlah Ruas Tol Bali Mandara Akan Diperbaiki
MANGUPURA, NusaBali
PT Jasamarga Bali Tol (JBT) selaku pengelola Ruas Jalan Tol Bali Mandara, berencana akan memperbaiki sejumlah ruas jalan mulai Jumat (23/10) hari ini.
Untuk mencegah terganggunya arus lalulintas, pengerjaan itu dilakukan secara bertahap hingga 13 November 2021. Assistant Manager Operation dan Maintenance PT JBT Putu Gandi Ginantra, mengatakan pemeliharaan tersebut merupakan salah satu upaya Jasamarga Bali Tol dalam memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM), serta memberikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan yang melintasi Jalan Tol Bali Mandara. Sebab, pada dasarnya, setiap jalan memiliki usia peremajaan secara periodik. Hal itu didasari atas studi kelayakan akan kondisi jalan yang mulai tidak rata dan tidak kesat.
“Jadi dari studi kelayakan yang dilakukan setiap tahun, selama ini kondisi jalan Tol Bali Mandara masih layak. Nah tahun ini itu kondisinya mulai tidak normal, jadi itu perlu treatment khusus untuk mengembalikan kondisi jalan,” kata Gandi, Kamis (21/10).
Proses pemeliharaan jalan tol dilakukan bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) yang selaku penyedia jasa pemeliharaan jalan tol. Adapun prosesnya meliputi scrapping, filling, overlay (SFO), expantion joint dan rekonstruksi perkerasan jalan.
Gandi menjelaskan titik lokasi dan waktu pelaksanaan perbaikan Jalan Tol Bali Mandara, antara lain berupa Pekerjaan Pemeliharan Periodik (SFO) dan Pekerjaan Expantion Joint. “Pekerjaan SFO akan dilaksanakan mulai pukul 09.00 Wita - 22.00 Wita,” ujarnya.
Dipastikannya, kegiatan pemeliharaan itu tidak akan sampai menutup tol secara keseluruhan. Pengguna roda dua dan roda empat masih dapat melintasi Jalan Tol Bali Mandara secara normal. Namun, pihaknya mengimbau pengguna jalan untuk mengatur waktu perjalanan dan mengantisipasi rekayasa lalu lintas yang telah siapkan.
Gandi menambahkan, pihaknya juga telah menyiapkan rambu-rambu pengamanan pekerjaan sesuai standar, menyiagakan petugas pengaturan lalu lintas serta memastikan petugas tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) di lokasi pekerjaan, demi keamanan pengguna jalan.
“Karena dilakukan secara bertahap, pekerjaan itu berlangsung hingga pertengahan November 2021,” tandasnya. *dar
Komentar