Dibantu Sarana Olahraga, Ajak Karang Taruna Kreatif dan Inovatif

Hal itu dikemukakan Bupati I Nengah Tamba saat menyerahkan bantuan sarana olahraga kepada karang taruna se-Kabupaten Jembrana, di rumah jabatan, Senin (8/11). Bantuan dari Kementerian Sosial RI yang diserahkan berupa bola voly, bola kaki, net, dan bendera. Dalam acara yang juga dihadiri Wabup Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat), Sekda I Made Budiasa, dan Kadis Sosial I Made Dwipayana, itu juga diserahkan bantuan berupa masker serta vitamin.

Di hadapan para pengurus karang taruna kabupaten maupun desa/kelurahan itu, Bupati Tamba menyampaikan, sejatinya karang taruna mempunyai peran dan fungsi yang sangat strategis di desa atau kelurahan. Jembrana dinilai memiliki berbagai potensi yang sangat besar. Dirinya tidak ingin ketika pembangunan besar terjadi di Jembrana, pemuda setempat hanya menjadi penonton.

“Berbagai potensi, khususnya di sektor pertanian dan ekonomi masih terbuka lebar untuk bisa diberdayakan. Kami ajak para pemuda-pemuda ini lebih kreatif dan inovatif,” ujar Bupati asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara ini.

Bupati Tamba juga meminta kepada para pemuda yang tergabung dalam karang taruna mampu sebagai public relations pemerintah di desa atau kelurahan masing-masing.

“Kalian saya pastikan merupakan generasi-generasi potensial. Saat ini pemerintah sangat serius untuk memajukan Kabupaten Jembrana. Sebagai tokoh-tokoh pemuda di desa dan kelurahan, saya minta kalian juga mampu menjadi penyambung lidah sehingga program  pemerintah baik yang sedang dan akan dilaksanakan dapat diketahui oleh masyarakat,” ucap Bupati Tamba.

Sementara Ketua Karang Taruna Kabupaten Jembrana I Ketut Arya Tangkas, mengatakan tidak ingin keberadaan pemuda di Jembrana nanti hanya sebagai penonton di desa/kelurahannya. Namun karang taruna dapat mengambil peran dalam mengisi dan memajukan Jembrana. Terlebih potensi alam baik di sektor pertanian, perkebunan termasuk perikanan dan industri kerajinan yang masih berpeluang besar untuk dikembangkan. “Kita juga ingin generasi muda kita bisa menjadi entrepreneur yang handal. Tidak hanya sekadar berorganisasi,” kata Arya Tangkas yang juga Petajuh I Bendesa Madya Majelis Desa Adat (MDA) Kabupaten Jembrana.

Untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) para pemuda itu, Arya Tangkas menyebutkan, selalu berharap adanya bimbingan dan pelatihan dari pemerintah. *ode