Digoda Maju Pilgub, Pasek Ingin Fokus Urus Partai
Dalam Rakercab Partai Hanura Kota Denpasar pada, Minggu (29/1) lalu, nama Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra disebut-sebut layak maju menjadi calon gubernur Bali dalam Pilgub Bali 2018 mendatang.
JAKARTA, NusaBali
Dorongan tersebut muncul dari akar rumput Partai Hanura. Bahkan Ketua DPC Partai Hanura Denpasar, Made Kartika menyebutkan, sosok yang pantas mendampingi Rai Mantra adalah Ketua DPD Hanura Bali Made Sudarta dan Wakil Ketua Umum DPP Hanura, Gede Pasek Suardika.
Adanya dorongan untuk maju dalam perhelatan demokrasi akbar di Pulau Dewata, Gede Pasek Suardika atau biasa disapa GPS menegaskan, saat ini dirinya ingin fokus dahulu mengurus partai.
Apalagi ia mendapat kepercayaan dari Ketum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) untuk menata organisasi dan penataan isu politik yang penting bagi rakyat. "Untuk sementara saya fokus urus parpol dahulu, karena ingin membenahi, menata dan mengelola partai agar lebih baik lagi," ujar GPS saat NusaBali saat hubungi, Rabu (1/2). Bagi GPS, tanggung jawab yang diberikan kepadanya cukup berat. Oleh karena itu, dirinya belum berpikir ke pencalonan gubernur Bali. Terlebih pemilihan gubernur (Pilgub) Bali masih akan berlangsung tahun 2018 mendatang.
"Saya belum berpikir ke arah sana, karena pilgub masih lama. Saya kelola partai dahulu dan menjalankan tanggung jawab yang diberikan kepada saya, terutama mengelola Hanura Bali agar menjadi organisasi kuat dan bisa memberikan harapan luas kepada masyarakat," imbuh pria yang menangani bidang hukum di Komite I DPD RI ini. Lagi pula, kata GPS, sampai saat ini Hanura Bali belum menentukan dukungan kepada siapa. Oleh karena itu, ia meminta kepada kader Hanura Bali fokus kepada tata kelola partai, memperbaiki struktur dan mesin partai agar lebih baik lagi serta bermanfaat.
Sementara Ketua Hanura Bali, Made Sudarta yang notabene adalah Ketua Suka Duka Hindu Dharma DKI Jakarta sekaligus anggota DPRD Badung belum bisa dihubungi terkait namanya yang digadang-gadang mendampingi Rai Mantra di Pilgub nanti. * k22
Dorongan tersebut muncul dari akar rumput Partai Hanura. Bahkan Ketua DPC Partai Hanura Denpasar, Made Kartika menyebutkan, sosok yang pantas mendampingi Rai Mantra adalah Ketua DPD Hanura Bali Made Sudarta dan Wakil Ketua Umum DPP Hanura, Gede Pasek Suardika.
Adanya dorongan untuk maju dalam perhelatan demokrasi akbar di Pulau Dewata, Gede Pasek Suardika atau biasa disapa GPS menegaskan, saat ini dirinya ingin fokus dahulu mengurus partai.
Apalagi ia mendapat kepercayaan dari Ketum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) untuk menata organisasi dan penataan isu politik yang penting bagi rakyat. "Untuk sementara saya fokus urus parpol dahulu, karena ingin membenahi, menata dan mengelola partai agar lebih baik lagi," ujar GPS saat NusaBali saat hubungi, Rabu (1/2). Bagi GPS, tanggung jawab yang diberikan kepadanya cukup berat. Oleh karena itu, dirinya belum berpikir ke pencalonan gubernur Bali. Terlebih pemilihan gubernur (Pilgub) Bali masih akan berlangsung tahun 2018 mendatang.
"Saya belum berpikir ke arah sana, karena pilgub masih lama. Saya kelola partai dahulu dan menjalankan tanggung jawab yang diberikan kepada saya, terutama mengelola Hanura Bali agar menjadi organisasi kuat dan bisa memberikan harapan luas kepada masyarakat," imbuh pria yang menangani bidang hukum di Komite I DPD RI ini. Lagi pula, kata GPS, sampai saat ini Hanura Bali belum menentukan dukungan kepada siapa. Oleh karena itu, ia meminta kepada kader Hanura Bali fokus kepada tata kelola partai, memperbaiki struktur dan mesin partai agar lebih baik lagi serta bermanfaat.
Sementara Ketua Hanura Bali, Made Sudarta yang notabene adalah Ketua Suka Duka Hindu Dharma DKI Jakarta sekaligus anggota DPRD Badung belum bisa dihubungi terkait namanya yang digadang-gadang mendampingi Rai Mantra di Pilgub nanti. * k22
Komentar