Diduga karena Dupa, Rumah Terbakar
SINGARAJA, NusaBali
Sebuah rumah di Dusun Kubukili Desa Sudaji Kecamatan Sawan, Buleleng, ludes terbakar. Kebakaran tersebut nyaris tak diketahui pemilik rumah, Gede Sumanada, 63, yang sedang tidur.
Hasil penyelidikan sementara, penyebab kebakaran diduga dipicu api pembakaran dupa yang belum dimatikan. Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya dikonfirmasi Kamis (16/6) mengatakan, kebakaran tersebut terjadi, Rabu (15/6) malam sekitar pukul 22.30 Wita. Kebakaran itu kali pertama diketahui saksi Komang Sukra, 36. Sukra saat itu tengah melintas di jalan di depan rumah korban menuju Desa Menyali, Sawan. Saat menengok ke arah rumah korban, dia melihat kobaran api.
Belakangan, api yang sudah membumbung tinggi di atap bangunan itu berasal dari rumah Sumanada yang terbakar. Saksi Sukra kemudian berteriak dan membangunkan pemilik rumah. Panik, Sumanda dan sejumlah kerabatnya langsung berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Warga juga menghubungi petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Buleleng.
Petugas Damkar berjibaku memadamkan api dengan bantuan warga. Sekitar setengah jam kemudian atau pukul 23.00 api berhasil dipadamkan. Sayangnya, rumah dengan bangunan permanen berukuran sekitar 4 meter x 6 meter tersebut sudah ludes terbakar. Tak hanya itu, perabotan dan barang-barang berharga di dalam rumah juga ikut dilalap api.
Menurut AKP Sumarjaya, akibat kejadian itu, pemilik rumah mengalami kerugian hingga sekitar Rp 75 juta. "Dugaan kebakaran menurut korban akibat dupa yang masih menyala di dalam kamar, kemudian merembet hingga api membesar. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan Polsek Sawan," jelas AKP Sumarjaya. *mz
Komentar