Puan Kenang Tjahjo Sebagai Politikus Matang

Ketua DPR RI Puan Maharani berduka atas kepergian pria yang pernah menjadi Sekjen DPP PDI Perjuangan periode 2010-2015 tersebut. Bagi Puan, almarhum Tjahjo adalah sosok politikus yang matang.

“Beliau adalah politikus yang matang sekaligus senior yang banyak memberi teladan dan pelajaran bagi para juniornya, termasuk saya. Saya sangat berduka. Pak Tjahjo sudah seperti keluarga sendiri,” ujar Puan dalam keterangan tertulis, yang diterima NusaBali, Jumat (1/7).

Puan mengatakan, dia biasa memanggil Tjahjo dengan sebutan Om. Lantaran sudah mengenal Tjahjo sejak kecil sebagai teman orang tuanya, Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Taufik Kemas. Bahkan, anak-anak Puan memanggil Tjahjo dengan sebutan Eyang pula.

“Saya kehilangan salah satu senior yang berpengaruh bagi perjalanan karier politik saya sampai hari ini. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya untuk sanak keluarga yang ditinggalkan. Semoga beliau husnul khatimah,” ucap Puan.

Puan mengenang Tjahjo sebagai sosok senior yang sederhana, tenang dan memiliki kecerdasan emosi serta spiritualitas yang tinggi. Salah satunya terlihat ketika PDI Perjuangan di luar pemerintahan. Kala itu, Tjahjo sebagai Ketua Fraksi di DPR RI.

“Sungguh ketenangan dan kematangan berpolitik Om Tjahjo sangat terlihat ketika kami yang kala itu berada di luar pemerintahan harus mengambil keputusan-keputusan penting,” terang Puan. Puan juga mengenang bagaimana Tjahjo terus mendampinginya sewaktu dia menjabat Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI pada 2012.

“Saat saya menggantikan tugas Om Tjahjo sebagai Ketua Fraksi, beliau tetap mendampingi saya di awal-awal. Bahkan ruangan beliau sengaja berhadap-hadapan dengan ruangan saya, agar selalu cepat koordinasi tentang sikap fraksi yang saat itu sangat krusial,” papar Puan.

Tjahjo sendiri menjadi Menpan RB di periode kedua kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) 2019-2024. Sebelumnya Tjahjo menjadi Menteri Dalam Negeri masa bakti 2014-2019. *k22