DKPP Bangun Rumah Maggot

Rumah maggot itu dibangun untuk pengembangbiakan, yang hasilnya akan digunakan sebagai pakan bibit-bibit ikan budidaya. Kepala DKPP Buleleng I Gede Putra Aryana, Minggu (17/7) mengatakan, rumah pengembangbiakan maggot dibangun dengan anggaran yang bersumber dari APBD Buleleng dengan pagu Rp 11 juta. Proyek itu dikerjakan oleh CV Dema Karya Mandiri selama 20 hari kalender.

“Pengembangbiakan maggot ini nanti sebagai pakan benih-benih ikan yang dibudidayakan di UPTD Sanggalangit maupun UPTD Ringdikit. Karena per tahunnya pembibitan ikan nila sampai di jumlah hampir 1 juta ekor per tahun. Sehingga maggot ini bisa menekan biaya pakan juga,” kata Aryana.

Mantan Camat Busungbiu ini juga menjelaskan, maggot yang dimanfaatkan sebagai pakan memiliki kandungan vitamin yang tinggi. Bahkan disebut dapat menjaga imun ternak yang dibudidayakan.

“Ke depannya tentu akan sangat bermanfaat, karena kami juga sedang berupaya mengembangkan pembibitan ikan lele dan jenis lainnya sesuai kebutuhan masyarakat,” jelas pejabat asal Desa Bengkel, Kecamatan Busungbiu ini.

Sementara itu di tahun 2022, DKPP Buleleng akan menyiapkan 1 juta benih ikan nila. Benih ikan itu akan didistribusikan untuk restocking Danau Buyan dan Tamblingan masing-masing 10 ribu ekor per bulan. Selain juga memenuhi permohonan dari kelompok-kelompok masyarakat pembudidaya ikan air tawar.

Penyediaan bibit ikan nila oleh DKPP juga ramai dimohonkan komunitas maupun pemerintah desa, untuk penebaran ikan di sungai wilayah mereka. Sehingga harapannya dengan kegiatan tersebut dapat memenuhi swasembada pangan masyarakat. *k23