Amankan Nataru, Personel Dilatih Bela Diri dan Menembak

Latihan menembak digelar di lapangan tembak Perbakin Tohpati. Latihan ini dilatih oleh Ipda I Made Sukarta dan Aiptu I Made Darma. Latihan ini diikuti oleh semua personel yang terlibat dalam pengamanan Nataru dan memegang senjata api. Sementara latihan bela diri Polri digelar di lapangan apel Mapolresta Denpasar. Latihan ini dilatih oleh Aiptu I Made Sulendra dan Aipda Agus Putra Adnyana.

Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas mengatakan menembak merupakan kemampuan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap anggota Polri. Dikatakannya, semua anggota Polri yang dipercaya memegang senjata api, harus memiliki kualifikasi mahir menembak.

Latihan ini juga untuk melatih kepekaan menggunakan senjata api, sehingga meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan, seperti salah sasaran saat penembakan dalam hal upaya paksa penegakan hukum. Selain itu agar personel yang memegang senjata api dapat mengendalikan emosi.

Hal serupa juga dengan bela diri Polri. Menurut Kapolresta, melatih kemampuan bela diri Polri ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan individu. Sebagai pendukung dalam pelaksanaan tugas, kemampuan beladiri sangat penting untuk dimiliki para anggota Polri.

"Selain tangan kosong, mereka (personel) juga dibekali dengan tongkat, dan borgol. Penguasaan jurus beladiri tersebut menjadi hal yang diwajibkan bagi anggota polisi di manapun posisinya ditugaskan," ungkpa perwira menengah ini.

Sementara itu, Kapolres Badung, AKBP Leo Dedy Defretes mengecek kesiapan personel pengamanan Natal dan tahun baru, di Lapangan Mapolres Badung, Jalan Kebo Iwa Nomor 1, Kecamatan Mengwi, Badung, Jumat (23/12) pagi. Untuk mengamankan Nataru, Polres Badung siagakan 460 personel pengamanan. Ratusan personel ini akan bergabung dengan aparat TNI dan unsur lainnya selama gelar Operasi Lilin Agung 2022.

Selain dihadiri oleh 460 personel yang dilibatkan pengamanan Nataru, kegiatan itu juga dihadiri Wakapolres, Kompol I Ketut Dana dan para pejabat utama Polres Badung serta Kapolsek jajaran dan seluruh Kasatgas Operasi, Padal pengamanan Gereja maupun rumah ibadah.

"Tujuan apel kesiapn ini untuk mengecek personil yang melaksanakan pengamanan Natarum Kita pastikan kesiapan personil mulai dari kesiapan sarana, prasarana, SOP, dan metode di lapangan. Tujuannya agar pelaksanaan pengamanan dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan," ungkap AKBP Dedy. *pol