TPS3R Desa Gulingan Diresmikan, Sekaligus Diupacarai Pecaruan Manca Kelud
MANGUPURA, NusaBali - Tempat Pembuangan Sementara Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS3R) Sapuh Jagat Desa Gulingan, Kecamatan Mengwi dipelaspas sekaligus diresmikan pada Sukra Umanis Menail, Jumat (31/3). Peresemian dilakukan setelah pembangunan sarana dan prasarana TPS3R rampung dikerjakan.
Peresmian TPS3R Sapuh Jagat Desa Gulingan sekaligus dilakukan juga upacara Karya Pecaruan Manca Kelud, Mendem Dasar, Memakuh, dan Melaspas. Upacara dipuput oleh Ida Pedanda Gede Singarsa dari Griya Simpangan Gulingan. Sedangkan peresmian dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa, mewakili Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta.
Turut hadir Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Badung I Wayan Puja, Kabid Pemberdayaan Pembangunan Perekonomian Kemasyarakatan (TPEM) pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) AA Widia Putra, Camat Mengwi I Nyoman Suhartana, Perbekel Desa Gulingan I Ketut Winarya beserta jajaran, Bendesa Gulingan IB Gangga, serta jajaran BPD, LPM Desa Gulingan.
Perbekel Desa Gulingan I Ketut Winarya, menyampaikan rasa syukur karena TPS3R milik masyarakat Desa Gulingan telah diresmikan. Dikatakan, pengelola sampah yang telah berjalan dan sedang dirancang yakni sampah organik. Rencana sampah organik akan digunakan untuk pembuatan kompos dengan hasil uji laboratorium. “Kandungan Unsur Nitrogen (N) Fosfor (P) dan Kalium (K) sama sudah sesuai dengan SNI. Untuk sampah daur ulang bekerja sama dengan BUMDes sebagai pengepul, dan residu dibuang ke TPA,” jelas Winarya.
Selain itu, ada juga program pembibitan tanaman yang dibutuhkan petani seperti cabe, terong, tomat, dan lainnya. “Termasuk pembuatan media tanam, cocopeat, tanah subur, kompas dengan pengkayaan unsur,” jelas Winarya.
Sementara itu, Sekda Adi Arnawa mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan Desa Gulingan dalam mewujudkan TPS3R sebagai solusi mengelola sampah di desa sendiri. Adi Arnawa pun meminta para perbekel dan lurah untuk memberikan edukasi tentang penanganan dan pengolahan sampah kepada masyarakat mulai sekarang. Dengan begitu semua sampah yang ada di Desa Gulingan diarahkan ke TPS3R.
“Kalau itu sudah bisa dilakukan tentu sangat mendukung program pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten terhadap pengelolaan sampah berbasis sumber,” kata Adi Arnawa. 7 ind
Komentar