1.020 Guru PAUD di Gianyar Ikuti Transisi PAUD-SD
GIANYAR, NusaBali - Bunda PAUD Kabupaten Gianyar Ida Ayu Surya Adnyani Mahayastra menggelar sosialisasi tentang transisi PAUD-SD, Kamis (31/8). Sosialisasi yang diikuti 1.020 guru PAUD se-Kabupaten Gianyar ini digelar di Kebun Raya Eka Karya Bedugul yang juga dirangkai dengan Tirta Yatra di Pura Teratai Bang, Desa Candi Kuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan.
Ida Ayu Surya Adnyani menjelaskan, transisi PAUD-SD adalah penyelarasan pembelajaran agar peserta didik PAUD tidak terlalu banyak penyesuaian saat menjadi peserta didik SD. Selain itu, peserta didik SD yang tidak pernah mengikuti PAUD tetap dapat terpenuhi haknya mendapatkan pembinaan kemampuan pondasi.
Sosialisasi bertujuan agar terdapat acuan memahami transisi PAUD-SD serta mendorong pelaksanaan transisi PAUD-SD di masing-masing lembaga. Meningkatkan partisipasi semua pihak menyukseskan transisi PAUD-SD. Menurut Ida Ayu Surya, perkembangan anak usia dini akan terpengaruh terhadap perkembangan anak selanjutnya. Namun dalam prakteknya masih ditemukan misskonsepsi di lapangan. Masih banyak praktik PPDB serta pembelajaran yang belum mencerminkan pemahaman bahwa membangun kemampuan pondasi merupakan proses bertahap dan berkelanjutan yang dibangun sejak PAUD hingga SD kelas awal.
“Jadi saat PAUD tidak ada di kurikulum anak-anak belajar Calistung, hanya pengenalan saja. Pembelajaran Calistung dimulai saat anak mulai masuk SD,” ujar Dayu Surya sapaan akrab Ida Ayu Surya Adnyani.
Bunda PAUD Kabupaten Gianyar ini juga merekomendasikan kegiatan yang dapat dilakukan oleh orangtua untuk mempersiapkan anaknya ke sekolah seperti membawa anak mengikuti perkenalan sekolah. “Orangtua bisa membantu anak saat akan memulai rutinitas baru dengan menanyakan kepada anak tentang pengalaman baru, menceritakan kepada anak tentang kegiatan sehari-hari dan yang tidak kalah penting menyampaikan kepada anak bahwa guru di sekolah merupakan pengganti orang tua,” tegasnya.
Dayu Surya meyakini transisi dari PAUD ke SD merupakan perubahan besar bagi anak-anak. Dengan persiapan yang tepat, pendidikan yang menyenangkan, dukungan keluarga, dan komunikasi terbuka antara sekolah dan keluarga, transisi ini dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi anak-anak. “Penting bagi orang tua dan staf sekolah untuk bekerja sama menciptakan lingkungan yang nyaman dan mendukung bagi anak-anak selama masa transisi ini,” ujar istri Bupati Gianyar ini. @nvi
Komentar