SMAN 2 Amlapura Garap Lomba MC
Tingkatkan Kualitas Literasi Siswa
AMLAPURA, NusaBali - SMAN 2 Amlapura menggelar lomba MC (master of ceremony) atau pengantar acara dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan literasi. Lomba ini melibatkan 30 peserta dari wakil kelas masing-masing.
Lomba tersebut serangkaian peringatan HUT ke-40 SMAN 2 Amlapura, di Aula SMAN 2 Amlapura, Jalan Untung Surapati, Amlapura, Jumat (3/11). Kasek SMAN 2 Amlapura I Wayan Puja Astawa, didampingi Wakasek Kesiswaan I Ketut Artana, memaparkan lomba MC ini baru pertama kali diaksanakan. Salah satu tujuannya agar ke depan SMAN 2 Amlapura memiliki petugas MC yang handal. Sebab MC saat harus profesional saat memandu dan mengatur proses acara agar berjalan tertib dan teratur. MC juga agar mampu membawakan acara dengan vokal yang jelas, dengan bahasa lisan yang efektif dan gerak tubuh yang baik. “Apalagi MC tersebut menjadi pusat perhatian di saat acara berlangsung,” jelasnya.
Dengan demikian, kata Puja Astawa, kelancaran sebuah acara tergantung peran MC yang mestinya mampu memahami situasi, kondisi, dan mampu menciptakan suasana sesuai jalannya acara. Atas dasar itulah, seorang MC mesti tampil percaya diri, pandai beradaptasi, memiliki kecerdasan, inovatif, beretika, dan mampu menciptakan suasana yang menyenangkan.
Dia menerangkan, paling tidak setiap peserta lomba MC ini telah mempersiapkan diri. Saat itu pula mereka pasti mencari referensi materi. Dari sana, bisa menumbuhkan semangat siswa untuk meningkatkan pendidikan literasi.
Tiga dewan juri yang bertugas memberikan penilaian kepada setip peserta yang tampil, yakni Ni Komang Sulasmini, Gede Sudiadnyana, dan Ni Luh Sukartini.
Kriteria penilaiannya, menurut Ni Luh Sukartini, yakni penguasaan materi, vokal artikulasi, gaya atau mimik, penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, dan penampilan. ”Semua kriteria itu ada nilainya, nanti nilainya terakumulasi, siapa meraih skor tertinggi dia sebagai pemenang,” jelasnya.
Setiap peserta membawa susunan acara yang mereka bacakan, mulai dari pengucapan salam, hingga acara berakhir. Wakasek Kesiswaan I Ketut Artana mengatakan MC itu wajib memiliki vokal yang baik, dalam pengucapannya agar jelas. “Sebab sebelum acara berjalan satu persatu, pihak MC yang membacakan. Saat MC membacakan rangkaian acara, agar undangan yang hadir mendengar dengan jelas, apa itu acara pidato, hiburan atau yang lainnya,” jelas I Ketut Artana. Di samping itu, MC juga yang mampu menertibkan suasana di tempat acara, agar tidak krodit.7k16
Komentar