Planimal District Kumpulkan Komunitas Reptil, Aquascape, dan Platycerium
DENPASAR, NusaBali.com - Tiga komunitas yang sedang naik daun yaitu pecinta reptil, aquascape, dan platycerium ngumpul bareng di Gedung Dharmanegara Alaya (DNA) Denpasar dalam gelaran Planimal District.
Gelaran yang berlangsung hingga Sabtu (25/11/2023) ini diramaikan expo (pameran) dan contest (lomba) per komunitas. Komunitas platycerium dan aquascape mulai lebih dulu pada Jumat (24/11/2023).
Deny Rohsady, Ketua Panitia Planimal District 2023 mengklaim, masing-masing komunitas telah berhasil menarik 600-700 peserta dari dalam dan luar Pulau Dewata.
"Komunitas kami itu memang segmented (diminati kalangan tertentu). Planimal District ini kami gelar bareng agar bisa menyosialisasikan hobi kami ke masyarakat umum," ujar Deny ketika dijumpai di sela gelaran.
Lanjut Deny, setiap komunitas di memiliki event terpisah namun tetap digelar dalam branding yang sama yakni Planimal District.
Komunitas platycerium yang dimotori Pop Plant Market menghelat Platycerium Battle Royale 2 dan Anthurium National Character Show. Kontes ini digelar untuk menyongsong kontes nasionalnya.
Dari komunitas aquascape yang digawangi Bali Aquascape Centre (BAC), terdapat gelaran Aquascape Live Contest di mana aquascaper melakukan live setting. Kemudian, ada pula pameran inspirasi aquascape jadi.
Komunitas reptil sendiri akan memulai gelaran mereka pada hari terakhir yakni Sabtu. Skena reptil di Planimal District ini dimotori oleh Komunitas Reptil Bali yang menggelar Dewata Reptile Contest & Expo.
"Walaupun tiga komunitas berbeda digabungkan, sebenarnya berkaitan satu sama lain sebagai cross market," imbuh Deny, pria asal Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Gianyar.
Komunitas reptil yang ingin membuat ekosistem untuk reptilnya memerlukan produk-produk atau disiplin yang dimiliki aquascaper dan pecinta platycerium.
Begitu pula sebaliknya, pecinta aquascape dan platycerium yang ingin menambahkan fauna ke karya mereka memerlukan produk-produk dan disiplin yang dikuasi pecinta reptil.
"Dengan cross market ini, kami juga berharap antarkomunitas itu memiliki ketertarikan untuk mengenal hobi satu sama lain," tukas Deny. *rat
Deny Rohsady, Ketua Panitia Planimal District 2023 mengklaim, masing-masing komunitas telah berhasil menarik 600-700 peserta dari dalam dan luar Pulau Dewata.
"Komunitas kami itu memang segmented (diminati kalangan tertentu). Planimal District ini kami gelar bareng agar bisa menyosialisasikan hobi kami ke masyarakat umum," ujar Deny ketika dijumpai di sela gelaran.
Lanjut Deny, setiap komunitas di memiliki event terpisah namun tetap digelar dalam branding yang sama yakni Planimal District.
Komunitas platycerium yang dimotori Pop Plant Market menghelat Platycerium Battle Royale 2 dan Anthurium National Character Show. Kontes ini digelar untuk menyongsong kontes nasionalnya.
Dari komunitas aquascape yang digawangi Bali Aquascape Centre (BAC), terdapat gelaran Aquascape Live Contest di mana aquascaper melakukan live setting. Kemudian, ada pula pameran inspirasi aquascape jadi.
Komunitas reptil sendiri akan memulai gelaran mereka pada hari terakhir yakni Sabtu. Skena reptil di Planimal District ini dimotori oleh Komunitas Reptil Bali yang menggelar Dewata Reptile Contest & Expo.
"Walaupun tiga komunitas berbeda digabungkan, sebenarnya berkaitan satu sama lain sebagai cross market," imbuh Deny, pria asal Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Gianyar.
Komunitas reptil yang ingin membuat ekosistem untuk reptilnya memerlukan produk-produk atau disiplin yang dimiliki aquascaper dan pecinta platycerium.
Begitu pula sebaliknya, pecinta aquascape dan platycerium yang ingin menambahkan fauna ke karya mereka memerlukan produk-produk dan disiplin yang dikuasi pecinta reptil.
"Dengan cross market ini, kami juga berharap antarkomunitas itu memiliki ketertarikan untuk mengenal hobi satu sama lain," tukas Deny. *rat
Komentar