Arus Mudik, Padangbai Operasikan 23 Kapal
AMLAPURA, NusaBali - Kapolres Karangasem AKBP I Nengah Sadiarta melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024. Dalam gelar terungkap, di Pelabuhan Padangbai, mengoperasi 23 kapal untuk melayani arus mudik penumpang jelang Idul Fitri, 1 Syawal 1445 Hijriah, Rabu (10/4).
Bertindak sebagai pembina upacara di Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024, Bupati I Gede Dana, didampingi Kapolres AKBP I Nengah Sadiarta dan Dandim Letkol Inf Sutikno, di Lapangan Tanah Aron Amlapura, Jalan Ngurah Rai, Rabu (3/4).
Kapolres AKBP I Nengah Sadiarta memaparkan, pentingnya menggelar Apel Gelar Pasukan, untuk mempersiapkan pengamanan selama operasi berjalan, agar tidak ada kendala secara teknis.
Kapolres AKBP Sadiarta mengatakan, sebanyak 114 anggota disiagakan selama Operasi Ketupat 3 April hingga 17 April. Di samping itu ada petugas untuk penebalan pengamanan dengan 56 anggota. Pengamanan disertai membangun 3 pos keamanan, Pos I di Pelabuhan Padangbai, Pos II di Simpang Tiga Desa Padangbai dan Pos III Simpang Tiga Pura Puseh Desa Menanga, Kecamatan rendang.
“Pos itu kami bangun untuk memastikan arus lalulintas lancar, terutama penumpang yang mudik mulai dari Rest Area Banjar Yehmalet, Desa Antiga Kelod, hingga Pelabuhan Padangbai," katanya.
Pentingnya membangun Pos III di Simpang Tiga Pura Puseh, Desa Menanga, katanya, mengingat bersamaan dengan Karya Ida Bhatara Turun Kebeh di Pura Besakih. Sekitar seribuan kendaraan pamedek lalulalang setiap hari, sehingga perlu mendapatkan pemantauan secara kontinyu selama 24 jam.
Di samping itu memberikan akses yang aman, buat wisatawan yang hendak berwisata ke Pura Besakih. “Kami juga memantau jalur rawan kecelakaan lalulintas, dari Rest Area Banjar Yehmalet, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis hingga Amlapura, juga dari Desa/Kecamatan Rendang sampai Amlapura,” katanya.
Di bagian lain, Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan) Pelabuhan Padangbai Agusman mengatakan, sementara arus penumpang yang mudik masih sepi. “Kami siagakan 23 kapal dari 26 kapal, dan 3 kapal masuk dok. Jika padat penumpang, bisa kami operasikan 18 kapal, jika sangat padat semua kapal kami operasikan," kata Agusman.
Kepala Kantor Kesyahbandaraan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Padangbai M Mustajib juga mengatakan, 23 kapal laik layar. “Penumpang sepi karena ada tol laut, tidak tahulah nantinya jelang puncak arus mudik," jelas Mustajib.
26 kapal yang ada, katanya, 3 kapal masuk dok sehingga yang siap dioperasikan 23 kapal, ketiga kapal masuk dok: KMP Nusa Penida, KMP Nusasakti dan KMP Salindo Mutiara I.7k16
Komentar