Sampah Campur Tercecer di Jalan
GIANYAR, NusaBali - Inovasi pemilahan sampah masuk TPA Temesi telah berjalan lancar. Sebagian besar truk-truk sampah desa membawa sampah organik sesuai jadwal Jumat (3/5).
Sebagian kecil, sebanyak 5 truk ternyata masih membawa sampah tercampur. Lima truk ini pun diminta putar balik dan memilah sampahnya terlebih dahulu. Masalah lainnya muncul yakni sampah tercampur yang tercecer di pinggir jalan. Sampah-sampah yang menumpuk ini terlanjur dibuang oleh masyarakat dalam kondisi tercampur.
Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Gianyar Ni Made Mirnawati tak menampik kondisi tersebut. Sampah yang ada di pinggir jalan tersebut adalah sampah tercampur yang terlanjur ditempatkan di pinggir jalan. Menangani itu, Mirna mengaku DLH Gianyar harus bekerja ekstra karena jika dibiarkan akan membuat pemandangan kumuh. “Kami sudah tugaskan mandor kebersihan di masing-masing lingkungan untuk hari ini dan memberitahukan kembali pemilik sampah tentang jadwal pengumpulan dan angkutan sampah. Bila perlu mengembalikan sampah tersebut ke pemiliknya,” tegas Mirna.
Untuk sampah di pinggir jalan desa yang belum diangkut, Mirna mengaku sudah meminta mandor kecamatan untuk menghubungi kelian, perbekel atau desa adat untuk mengedukasi warganya. “Kami bersyukur beberapa desa dan tenaga kebersihan tetap konsisten menegakkan aturan tidak terpilah tidak diangkut untuk sama-sama memberikan pemahaman bagi masyarakat tentang kewajiban pengelolaan di sumber sampah (rumah tangga/usaha,” tegas Mirna. 7 nvi
Komentar