Koster Bagi Tugas dengan Giri Prasta

Cagub yang berpasangan dengan Cawagub I Nyoman Giri Prasta ini ditemui saat menghadiri undangan Melaspas Ngenteg Linggih Pura Dangka Desa Adat Les-Penuktukan di Desa Penuktukan, Kecamatan Tejakula, Buleleng, Minggu (22/9) mengaku saat ini lebih fokus pada persiapan kampanye. Saat berkampanye nanti, dia akan berbagi tugas dengan Cawagub Giri Prasta.

Koster mengaku akan lebih pada kegiatan lokalan, terjun langsung ke desa-desa. Untuk memaksimalkan kampanye Ketua DPD PDIP Bali ini akan berbagi tugas dengan Cawagub Giri Prasta. “Nanti akan dibagi, satu fokus di Buleleng plus Tabanan, Gianyar, Bangli. Pak Giri di Badung, Denpasar dan sisanya,” terang dia.

Kehadiran Koster kemarin didampingi sejumlah elite PDIP di Buleleng termasuk Calon Wakil Bupati (Cawabup) Buleleng Gede Supriatna dan Ketua Tim Pemenangan Ketut Ngurah Arya. Supriatna menambahkan soal jadwal kampanye Cagub-Cawagub maupun Cabup-Cawabup Buleleng sudah disiapkan. Hanya saja masih menunggu jadwal dari KPU untuk disinkronkan. Ketua DPC PDIP Buleleng ini juga menegaskan untuk kampanye paslon yang diusung PDIP tidak mengagendakan kampanye akbar. 

Menurut Supriatna berdasarkan pengalaman sebelumnya kampanye akbar dinilai tidak efektif dalam menyampaikan program paslon dan juga tidak bisa menyentuh langsung masyarakat. “Kampanye akbar kurang efektif, terlalu banyak mobilisasi masyarakat, sehingga mengganggu ketertiban dan lalu lintas. Sekarang yang lebih penting langsung bertemu masyarakat ke akar rumput, untuk tahu persoalan yang terjadi dan juga menyampaikan langsung program membangun Buleleng dan Bali ke depannya,” papar politisi asal Desa/Kecamatan Tejakula ini.

Sementara itu Sabtu (21/9) malam, Paslon Jengah Optimis Sukseskan Sutjidra Supriatna (JOSS) 24 resmikan Posko Pemenangan di Jalan Sudirman, Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. Posko ini selain sebagai rumah koordinasi Paslon dan relawan JOSS 24 sepanjang Pilkada, juga akan mengawali program mesadu dari masyarakat.

Calon Bupati (Cabup) Buleleng dr I Nyoman Sutjidra menerangkan tim dan relawan JOSS 24 nanti akan menyiapkan skema dan teknis untuk mulai menerima aduan masyarakat (mesadu) terkait persoalan atau masukan untuk membangun Buleleng. Terkait dengan Posko Pemenangan selain di Jalan Sudirman, 9 Pimpinan Anak Cabang (PAC) di setiap kecamatan juga akan membentuk posko. “Nanti setelah Galungan kita akan mulai, akan disiapkan waktu misalnya berapa jam dalam sehari nanti disesuaikan dengan agenda kami. Program mesadu ini untuk menyikapi persoalan yang harus mendapat penanganan cepat,” terang Cabup Sutjidra.

Di sela-sela peresmian Posko Pemenangan JOSS 24, terlihat pemandangan mencolok di antara kader, relawan dan simpatisan yang hadir. Salah satunya kehadiran Nyoman Arya Astawa (Mang Dauh) yang sempat mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon (Balon) Wakil Bupati Buleleng di PDI Perjuangan. Mang Dauh yang tidak mendapat rekomendasi mengaku sudah bulat untuk memenangkan paslon JOSS 2024. Meskipun sebelumnya dia tidak menampik jika relawannya yang tergabung dalam Semeton Mang Dauh (SMD) sempat kecewa atas keputusan partai terkait rekomendasi Paslon yang diusung. Namun saat ini pelaku pariwisata Lovina ini menegaskan SDM sudah bulat dan solid siap memenangkan JOSS 24. 7 k23