Bagnaia Keluhkan Teknik Start
JAKARTA, NusaBali - Pembalap Ducati Francesco ‘Pecco’ Bagnaia mengakui dirinya masih mengeluhkan teknik start-nya yang jauh dari memuaskan pada beberapa balapan terakhir MotoGP. Rider yang akrab disapa Pecco itu mengatakan masalah ini dialaminya setelah MotoGP Aragon pada 1 September lalu.
Terbaru, Pecco mengalami masalah start pada balapan utama MotoGP Indonesia di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (29/9).
Hal itu membuatnya kesusahan meladeni pace (percepatan) kecepatan pembalap rombongan depan yang dipimpin Jorge Martin, sebelum kemudian dia menyegel posisi ketiga sebagai finis terbaiknya.
“Dan dalam tiga Grand Prix terakhir dari Aragon, empat Grand Prix itu, saya memulainya setiap saat dengan cara yang berbeda dan setiap saat buruk. Jadi sekali lagi, hari ini berbeda dari kemarin,” kata pembalap asal Italia itu, di laman resmi MotoGP, Senin (30/9).
Dalam kesempatan yang sama, Pecco mengatakan sangat menikmati balapan di Mandalika terlepas performanya yang kurang begitu memuaskan.
Sang juara bertahan mengatakan hal ini setelah ia banyak berduel dengan rekan menimba ilmunya di VR46 Riders Academy, yaitu Marco Bezzecchi dan Franco Morbidelli. Dua pembalap itu terus menghalangi Pecco melaju untuk menyentuh podium sebelum akhirnya ia melewati keduanya pada lap ke-22 dan ke-23.
“Saya memperhatikan berkali-kali Bezzecchi dan Frankie, sangat dekat di tikungan 10,” kata Pecco Bagnaia.
Hasil balapan di Mandalika membuat Pecco gagal memangkas jaraknya lebih dekat dengan Martin setelah pembalap Prima Pramac itu keluar sebagai pemenang dengan penampilan solid.
Pecco di posisi kedua dengan 345 poin, terpaut 21 poin dari Jorge Martin ada di puncak klasemen dengan lima seri tersisa. Setelah Mandalika, pada pekan ini, MotoGP akan beralih di Sirkuit Motegi, Jepang. ant
Komentar