RSUD Singasana akan Tambah Kamar Rawat Inap
TABANAN, NusaBali - Rumah Sakit Umum Daerah (RAUD) Singasana, Tabanan, tahun 2025 akan enambah kamar rawat inap. Penambahan itu seiring tingginya kebutuhan layanan rawat inap.
Penambahan itu dijadwalkan terealisasi pada tahun 2025, dengan alokasi Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp14,5 miliar. Direktur RSUD Singasana dr I Wayan Doddy Setiawan mengatakan tambahan kamar rawat inap dilakukan karena kebutuhan. ‘’Sebab kamar rawat inap untuk penyakit dalam dan bedah mencapai 80 - 90 persen," ujarnya Rabu (7/1).
Disebutkan, saat ini RSUD Singasana memiliki 102 kamar rawat inap. Dengan penambahan yang direncanakan, jumlah kamar akan meningkat menjadi sekitar 140–150 kamar. ‘’Fokus utama pengembangan ini adalah meningkatkan kapasitas kamar untuk pasien penyakit dalam dan bedah, sesuai dengan kebutuhan masyarakat," tegasnya.
Menurutnya, selain memperluas kapasitas kamar, anggaran DAK juga akan dialokasikan untuk pengadaan alat kesehatan modern guna menunjang pelayanan. ‘’Dengan anggaran Rp14,5 miliar, selain membangun kamar baru, kami juga akan melengkapi RSUD dengan alat kesehatan yang memadai, sehingga pelayanan semakin optimal,” beber dr Dody.
Dia menambahkan penambahan kapasitas itu bagian dari implementasi program Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) oleh BPJS Kesehatan, yang mendorong peningkatan kualitas layanan di fasilitas kesehatan. "Intinya kami siap memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat," tandasnya.7des
Komentar