SMKN 1 Amlapura Gelar Donor Darah
AMLAPURA, NusaBali - Sejumlah siswa yang mengalami kekurangan berat badan dan Hb rendah, menyebabkan gagal ikut donor darah di SMKN 1 Amlapura, Senin (13/1). Kegiatan ini serangkaian peringatan HUT ke-12 sekolah tersebut.
Di samping itu, siswa kelas XII sebanyak 574 siswa, tidak semuanya berani ikut donor darah walau usianya di atas 17 tahun. Secara medis usia tersebut memungkinkan ikut donor darah.
Petugas medis dari Puskesmas Bebandem dr Ana Karobaba yang bertugas mengatakan, beberapa siswa yang mengalami kekurangan berat badan dan beberapa juga Hb (hemoglobin) rendah, sehingga gagal ikut donor darah.
Sebagai peserta donor darah katanya selain umurnya di atas 17 tahun, hemoglobin mesti normal, untuk laki-laki dewasa Hb 13-17 gram per desiliter, wanita dewasa 12-15 gram per desiliter, dan anak remaja umur 6- 18 tahun 12 gram per desiliter.
"Siswa yang gagal ikut donor, yang berat badannya, 42 kilogram, minimal memiliki berat badannya 45 kilogram," katanya.
Salah satu syarat bisa ikut sebagai pendonor, katanya, Hb mesti normal. Sebab Hb adalah protein dalam sel darah merah yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh tubuh. Syarat lain agar bisa ikut donor darah, yakni kondisi fisik mesti sehat jasmani dan rohani, berusia 17-60 tahun, khusus untuk siswa umur 17 tahun bisa ikut asalkan dapat izin dari orangtuanya, berat badan minimal 45 kilogram.
Suhu tubuh 36,6-37,5 derajat Celcius, tekanan darah harus berada pada angka 100-160 untuk sistolik, dan 70-100 untuk diastolic, denyut nadi 50-100 kali per menit, kadar hemoglobin minimal 12 gram per desiliter untuk wanita, dan minimal 12,5 gram per desiliter untuk pria.
"Syarat lainnya, tidak sedang mengonsumsi obat, dan tidak dalam keadaan tidak enak badan," tambahnya.
Acara donor darah dipantau Kasek SMKN 1 Amlapura I Wayan Artana didampingi Ketua Panitia I Made Yuli Arsana. Mereka hadir untuk mengoordinasikan acara donor darah. Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya PMI Karangasem Putu Sumantra, mengajak 5 petugas.
"Kami hanya dapat 20 kantong darah, nanti darah itu dicek lagi, lewat skrining," kata Putu Sumantra.
Dia mengatakan, setiap hari di bank darah dicek keberadaannya, golongan darah paling langka AB, semua warga di Karangasem telah terdata yang memiliki golongan darah AB. Stok darah per Senin (13/1), golongan darah A sebanyak 22 kantong, golongan darah B sebanyak 12 kantong, golongan darah O sebanyak 9 kantong dan golongan darah AB sebanyak 1 kantong. "Sebab sewaktu-waktu ada yang memerlukan darah AB, saya bisa kontak untuk mendonorkan darahnya," katanya.
Kasek SMKN 1 Amlapura I Wayan Artana mengatakan, donor darah dilaksanakan setiap tahun jelang HUT SMKN 1 Amlapura. "Saya sendiri ikut donor darah, kali ini yang kelima kalinya," jelas Artana.
Peserta dari kalangan siswa Ni Luh Putu Dewi Nitya Melani Juni dan I Gusti Ayu Dian Risma Prashanti kelas XII AKC (asisten keperawatan caregiver) 2, mengaku baru pertama ikut donor darah, karena umur telah di atas 17 tahun.7k16
Komentar