Pemkot Tata Pantai Duyung Sanur
Puluhan bangunan di Pantai Duyung, Sanur, dikosongkan dan areanya dipagar. Pemkot Denpasar akan menata kawasan dimaksud untuk dijadikan taman dan fasilitas umum.
DENPASAR, NusaBali
Puluhan bangunan yang sebelumnya merupakan kafe dan restoran di Pantai Duyung, Kelurahan Sanur, Denpasar Selatan mulai dikosongkan dan dilakukan penutupan dengan menggunakan seng. Kawasan tersebut akan ditata oleh Pemkot Denpasar untuk dijadikan taman dan fasilitas umum (fasum).
Dari pantauan, Rabu (15/1), pemagaran dilakukan mulai dari pintu masuk Pantai Duyung ke arah selatan hingga di SAO Bali restoran. Penutupan ini bahkan ramai di media sosial dan disebut-sebut akan dibangun hotel.
Tempat tersebut sempat menjadi sorotan lantaran material bangunan membuat kawasan tersebut tampak kumuh. Namun akhirnya, Pemkot Denpasar memilih untuk melakukan penutupan dengan pagar seng.
Bendesa Adat Intaran I Gusti Agung Alit Kencana mengemukakan desa adat tak terlibat dengan hal tersebut. “Tanya langsung Walikota nggih. Walikota punya kebijakan. Kami tidak tahu sama sekali, desa adat tidak terlibat di sana,” kata Alit Kencana.
Sementara dikonfirmasi terpisah, Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan kawasan tersebut akan ditata oleh pemkot. Nantinya kawasan tersebut akan dijadikan taman dan fasilitas umum.
Jaya Negara menambahkan, penataan ini direncanakan dimulai pada APBD Perubahan 2025. “Nika akan di tata Pemkot untuk taman dan fasum. Rencana di perubahan niki,” ujar Jaya Negara. 7 mis
Komentar