Bupati Suwirta Sodori Presiden Jokowi Proposal
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama 23 bupati se-Indonesia mendapat undangan makan siang bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Bogor, Kamis (5/7) pagi.
SEMARAPURA, NusaBali
Pertemuan ini serangkaian membahas jalannya pemerintahan dan pembangunan pada setiap daerah. Di hadapan, Presiden Jokowi, Bupati Suwirta menjelaskan perkembangan pembangunan di Kabupaten Klungkung pada umumnya dan Nusa Penida khususnya yang dikenal dengan sebutan telur emasnya Bali.
Dalam moment itu, Bupati Suwirta menyodorkan proposal program percepatan pembangunan di Kabupaten Klungkung kepada Presiden Jokowi. Anggaran dalam proposal Rp 927 miliar. Adapun proposal tersebut merupakan rekap pembangunan infrastruktur pada Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Nusa Penida, Klungkung pada tahun 2019 sebanyak tujuh item dengan nilai anggaran Rp 927.181.341.108. Pembangunan ini berupa jalan lingkar Nusa Penida dengan volume panjang 29,6 Km lebar 20 meter, besaran usulan Rp 503.172.117.108 untuk meningkatkan aksebilitas dan konektivitas pariwisata. Jembatan baru Nusa Lembongan-Ceningan, panjang 150 meter, lebar 5 meter besaran usulan Rp 65.000.000.000 untuk meningkatkan aksebilitas dan konektivitas pariwisata. Peningkatan infrastruktur jalan akses dengan volume 39,06 Km, besaran usulan Rp 59.650.000.000, untuk meningkatkan aksebiltas dan konektivitas pariwisata.
Pembangunan tanggul pengaman pantai volume 4,1 Km, besaran usulan 107.500.000.000 untuk ketahanan pangan (palawija). Pengembangan SPAM mata air Penida 1 paket, besaran usulan Rp 24.000.000.000 untuk peningkatan cakupan pelayanan air minum. Pembangunan Pelabuhan Segitiga Emas penyeberangan laut, 1 paket, besaran usulan Rp 155.000.000.000, untuk peningkatan konektivitas dan aksesbilitas ke KSPN Nusa Penida. Peningkatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Pariwisata, 2 paket, besaran usulan Rp 12.859.224.000, untuk peningkatan aspek amenitas pariwisata. Bupati Suwirta berharap, melalui proposal yang diajukan ini akan mempercepat pembangunan yang berjalan di Kabupaten Klungkung. “Semoga semua terlaksana dengan baik,” harap Bupati Suwirta.
Lebih lanjut disebutkan, Nusa Penida dengan status pulau terluar, status KSPN, itu agar benar-benar bisa mendapatkan perhatian, termasuk melaporkan masalah Dermaga. “Semua sudah dicatat dan proposal sudah diterima, beliau akan mengutus dari kementerian untuk segera menangani,” katanya.*wan
Pertemuan ini serangkaian membahas jalannya pemerintahan dan pembangunan pada setiap daerah. Di hadapan, Presiden Jokowi, Bupati Suwirta menjelaskan perkembangan pembangunan di Kabupaten Klungkung pada umumnya dan Nusa Penida khususnya yang dikenal dengan sebutan telur emasnya Bali.
Dalam moment itu, Bupati Suwirta menyodorkan proposal program percepatan pembangunan di Kabupaten Klungkung kepada Presiden Jokowi. Anggaran dalam proposal Rp 927 miliar. Adapun proposal tersebut merupakan rekap pembangunan infrastruktur pada Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Nusa Penida, Klungkung pada tahun 2019 sebanyak tujuh item dengan nilai anggaran Rp 927.181.341.108. Pembangunan ini berupa jalan lingkar Nusa Penida dengan volume panjang 29,6 Km lebar 20 meter, besaran usulan Rp 503.172.117.108 untuk meningkatkan aksebilitas dan konektivitas pariwisata. Jembatan baru Nusa Lembongan-Ceningan, panjang 150 meter, lebar 5 meter besaran usulan Rp 65.000.000.000 untuk meningkatkan aksebilitas dan konektivitas pariwisata. Peningkatan infrastruktur jalan akses dengan volume 39,06 Km, besaran usulan Rp 59.650.000.000, untuk meningkatkan aksebiltas dan konektivitas pariwisata.
Pembangunan tanggul pengaman pantai volume 4,1 Km, besaran usulan 107.500.000.000 untuk ketahanan pangan (palawija). Pengembangan SPAM mata air Penida 1 paket, besaran usulan Rp 24.000.000.000 untuk peningkatan cakupan pelayanan air minum. Pembangunan Pelabuhan Segitiga Emas penyeberangan laut, 1 paket, besaran usulan Rp 155.000.000.000, untuk peningkatan konektivitas dan aksesbilitas ke KSPN Nusa Penida. Peningkatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Pariwisata, 2 paket, besaran usulan Rp 12.859.224.000, untuk peningkatan aspek amenitas pariwisata. Bupati Suwirta berharap, melalui proposal yang diajukan ini akan mempercepat pembangunan yang berjalan di Kabupaten Klungkung. “Semoga semua terlaksana dengan baik,” harap Bupati Suwirta.
Lebih lanjut disebutkan, Nusa Penida dengan status pulau terluar, status KSPN, itu agar benar-benar bisa mendapatkan perhatian, termasuk melaporkan masalah Dermaga. “Semua sudah dicatat dan proposal sudah diterima, beliau akan mengutus dari kementerian untuk segera menangani,” katanya.*wan
Komentar