Hazard Gagal, Madrid Fokus Pemain Muda
Gagal mendapatkan Eden Hazard, Presiden Real Madrid Florentino Perez (71 tahun) mengaku fokus mendatangkan pemain muda berbakat untuk menggantikan Cristiano Ronaldo yang hengkang ke Juventus.
MADRID, NusaBali
Pernyataan ini dilontarkan Perez pada saat perkenalan bomber baru mereka, Vinicius Junior. Hal itu sekaligus alibi kegagalan Madrid menggaer Hazard dari Chelsea.
Sebelumnya, Los Galaticos terkenal dengan kebiasaannya di bursa transfer yang heboh. Setiap jendela transfer dibuka, Madrid memunculkan isu-isu tentang keinginannya memboyong pemain bintang. Musim ini, Madrid dikaitkan akan membeli Neymar dan Hazard. Namun Perez mengurungkan niat tersebut karena ingin mengembangkan pemain-pemain usia muda.
Hingga kini, El Real sudah mendatangkan tiga pemain pada bursa transfer musim panas kali ini. Semua pemain tersebut usianya di bawah 22 tahun. Ketiga adalah kiper Andriy Lunin (19 tahun), Alvaro Odriozola (22 tahun) dan Vinicius Junior (18 tahun).
"Madrid sekarang sedang memperkuat proses pencarian untuk pemain muda yang disegerakan menjadi bintang sepakbola," kata Perez, dikutip Marca.
"Saya akan memperkuat skuat dengan pemain berbakat, Odriozola dan Vinicius adalah contohnya. Kami menunggunya sejak lama karena dia meluluhkan kami dengan aksinya, dan sekarang dia ada di sini," ujar Perez.
Kebijakan ini tentu membuat kubu Chelsea semringah karena Hazard dipastikan akan batal bergabung ke Santiago Bernabeu. Sebelumnya Madrid disebut melayangkan penawaran 125 juta euro ( Rp2,1 triliun) untuk Hazard. Harga yang tergolong fantastis, karena melebihi Cristiano Ronaldo yang dibeli Juventus seharga 112 juta euro (Rp1, 88 triliun).
Tampaknya keluarga Hazard tak setuju jika Madrid yang jadi labuhan terbaru kapten timnas Belgia itu. Dikutip dari Tribal Football, adik Eden, Kylian Hazard, kedapatan ikut sebuah jajak pendapat di media sosial mengenai isu ini. Kylian memilih supaya saudaranya tersebut tetap bertahan di Chelsea pada musim ini. Apalagi, The Blues memiliki manajer baru yakni Maurizio Sarri dan bos besar Chelsea akan menaikkan gaji menjadi 300.000 pound per pekan.*
Pernyataan ini dilontarkan Perez pada saat perkenalan bomber baru mereka, Vinicius Junior. Hal itu sekaligus alibi kegagalan Madrid menggaer Hazard dari Chelsea.
Sebelumnya, Los Galaticos terkenal dengan kebiasaannya di bursa transfer yang heboh. Setiap jendela transfer dibuka, Madrid memunculkan isu-isu tentang keinginannya memboyong pemain bintang. Musim ini, Madrid dikaitkan akan membeli Neymar dan Hazard. Namun Perez mengurungkan niat tersebut karena ingin mengembangkan pemain-pemain usia muda.
Hingga kini, El Real sudah mendatangkan tiga pemain pada bursa transfer musim panas kali ini. Semua pemain tersebut usianya di bawah 22 tahun. Ketiga adalah kiper Andriy Lunin (19 tahun), Alvaro Odriozola (22 tahun) dan Vinicius Junior (18 tahun).
"Madrid sekarang sedang memperkuat proses pencarian untuk pemain muda yang disegerakan menjadi bintang sepakbola," kata Perez, dikutip Marca.
"Saya akan memperkuat skuat dengan pemain berbakat, Odriozola dan Vinicius adalah contohnya. Kami menunggunya sejak lama karena dia meluluhkan kami dengan aksinya, dan sekarang dia ada di sini," ujar Perez.
Kebijakan ini tentu membuat kubu Chelsea semringah karena Hazard dipastikan akan batal bergabung ke Santiago Bernabeu. Sebelumnya Madrid disebut melayangkan penawaran 125 juta euro ( Rp2,1 triliun) untuk Hazard. Harga yang tergolong fantastis, karena melebihi Cristiano Ronaldo yang dibeli Juventus seharga 112 juta euro (Rp1, 88 triliun).
Tampaknya keluarga Hazard tak setuju jika Madrid yang jadi labuhan terbaru kapten timnas Belgia itu. Dikutip dari Tribal Football, adik Eden, Kylian Hazard, kedapatan ikut sebuah jajak pendapat di media sosial mengenai isu ini. Kylian memilih supaya saudaranya tersebut tetap bertahan di Chelsea pada musim ini. Apalagi, The Blues memiliki manajer baru yakni Maurizio Sarri dan bos besar Chelsea akan menaikkan gaji menjadi 300.000 pound per pekan.*
1
Komentar