Demokrat: SBY 10 Kali Undang Megawati
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Putu Supadma Rudana mengatakan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selalu berupaya memperbaiki hubungan dengan Megawati Soekarnoputri, bahkan 10 kali SBY mengundang Megawati ke Istana sejak 2005.
JAKARTA, NusaBali
"Paling tidak, sudah lebih dari 10 kali, SBY mengundang Ibu Megawati ke Istana sejak tahun 2005 selama masa kepresidenannya. Kita mudah menemukan fakta ini melalui rekam jejak digital," kata Supadma Rudana, di Jakarta, Kamis (26/7). Dia mengatakan SBY sebagaimana yang diketahuinya, berupaya untuk melakukan rekonsiliasi hubungannya dengan Megawati, bahkan sejak Taufiq Kiemas masih hidup.
Menurut Supadma Rudana, setelah tidak menjadi presiden, SBY selalu berupaya untuk terus memperbaiki hubungannya dengan Megawati karena ingin memberikan contoh terbaik, paling tidak untuk kader Demokrat dan masyarakat Indonesia pada umumnya. "SBY ingin memberi contoh meski berbeda pandangan politik, tetapi tetap rukun dan jangan memecah persatuan dan kesatuan bangsa. Salah satu contoh adalah kehadiran Pak SBY di Istana 17 Agustus 2017 memenuhi undangan Presiden Jokowi, saat itu bertemu dengan Megawati," ujarnya lagi.
Selain itu, dia meyakini cukup banyak tokoh PDI Perjuangan yang menginginkan hubungan partai tersebut dengan Demokrat berjalan harmonis, khususnya hubungan antara SBY dan Megawati, salah satunya adalah almarhum Taufiq Kiemas.
Supadma mengatakan, bahkan menurut sumber yang dapat dipercaya, sebelum mengembuskan napas terakhir, ada satu permintaan almarhum Taufiq Kiemas pada sahabatnya agar merekatkan hubungan Megawati dan SBY. "Wasiat ini yang seharusnya dicamkan oleh kader-kader PDIP seperti Pak Hasto. Hasto adalah contoh terbaik kader PDIP yang selalu memanaskan hubungan Demokrat dan PDIP," katanya.
Dia menjelaskan ketika Komandan Kogasma Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta secara langsung kepada Megawati untuk bersilaturahmi, saat melakukan pengambilan nomor urut parpol di KPU pada Februari lalu, Megawati mendelegasikan kepada Hasto untuk menemui AHY.
Menurut dia, Hasto sendiri yang mengatakan kepada media akan menemui AHY, namun hal itu tidak pernah dilakukannya bahkan AHY meminta waktu secara langsung kepada Puan Maharani pada Mei lalu untuk bersilaturahmi "Puan berjanji akan mencari waktu yang tepat, namun hingga hari ini, pertemuan itu belum dilaksanakan," katanya pula. *ant
"Paling tidak, sudah lebih dari 10 kali, SBY mengundang Ibu Megawati ke Istana sejak tahun 2005 selama masa kepresidenannya. Kita mudah menemukan fakta ini melalui rekam jejak digital," kata Supadma Rudana, di Jakarta, Kamis (26/7). Dia mengatakan SBY sebagaimana yang diketahuinya, berupaya untuk melakukan rekonsiliasi hubungannya dengan Megawati, bahkan sejak Taufiq Kiemas masih hidup.
Menurut Supadma Rudana, setelah tidak menjadi presiden, SBY selalu berupaya untuk terus memperbaiki hubungannya dengan Megawati karena ingin memberikan contoh terbaik, paling tidak untuk kader Demokrat dan masyarakat Indonesia pada umumnya. "SBY ingin memberi contoh meski berbeda pandangan politik, tetapi tetap rukun dan jangan memecah persatuan dan kesatuan bangsa. Salah satu contoh adalah kehadiran Pak SBY di Istana 17 Agustus 2017 memenuhi undangan Presiden Jokowi, saat itu bertemu dengan Megawati," ujarnya lagi.
Selain itu, dia meyakini cukup banyak tokoh PDI Perjuangan yang menginginkan hubungan partai tersebut dengan Demokrat berjalan harmonis, khususnya hubungan antara SBY dan Megawati, salah satunya adalah almarhum Taufiq Kiemas.
Supadma mengatakan, bahkan menurut sumber yang dapat dipercaya, sebelum mengembuskan napas terakhir, ada satu permintaan almarhum Taufiq Kiemas pada sahabatnya agar merekatkan hubungan Megawati dan SBY. "Wasiat ini yang seharusnya dicamkan oleh kader-kader PDIP seperti Pak Hasto. Hasto adalah contoh terbaik kader PDIP yang selalu memanaskan hubungan Demokrat dan PDIP," katanya.
Dia menjelaskan ketika Komandan Kogasma Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta secara langsung kepada Megawati untuk bersilaturahmi, saat melakukan pengambilan nomor urut parpol di KPU pada Februari lalu, Megawati mendelegasikan kepada Hasto untuk menemui AHY.
Menurut dia, Hasto sendiri yang mengatakan kepada media akan menemui AHY, namun hal itu tidak pernah dilakukannya bahkan AHY meminta waktu secara langsung kepada Puan Maharani pada Mei lalu untuk bersilaturahmi "Puan berjanji akan mencari waktu yang tepat, namun hingga hari ini, pertemuan itu belum dilaksanakan," katanya pula. *ant
Komentar