Agar Aman Harus Menang
Meski kami dan India poinnya empat dan Iran-Vietnam poinnya satu tak menutup kemungkinan mereka mengejar kami.
Laga Penentuan Indonesia vs India, Malam Ini
KUALA LUMPUR, NusaBali
Timnas Indonesia U-16 tinggal membidik satu poin saat melawan India agar lolos ke perempat final Piala Asia 2018. Namun mereka tak akan main aman. Pelatih Timnas Fachri Husaini menegaskan, agar aman timnya harus menang.
Duel Indonesia dan India akan digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Kamis (27/9) malam, pukul 20.45 Wita. Kedua tim sama-sama membutuhkan tambahan satu poin untuk lolos ke babak delapan besar.
Saat ini, Indonesia memimpin klasemen Grup C dengan 4 poin, sama dengan India, tapi unggul selisih gol. Sedangkan Iran dan Vietnam meraih satu poin. Dua laga terakhir di grup C tersebut akan digelar bersamaan.
"Kalau kita melihat dari klasemen sekarang ini, artinya bisa saja terjadi perubahan di akhir nanti. Meski kami dan India poinnya empat dan Iran-Vietnam poinnya satu tak menutup kemungkinan mereka mengejar kami," kata Fachri, di lapangan 3K Sports Complex, Rabu (26/9)
"Bagi kami, kami hanya memikirkan pertandingan besok melawan India. Kami tak melihat klasemen sekarang, posisi kami kami ada di mana," ujar Fachri.
"Kami akan main maksimal lawan India. Tentu buat kami akan lebih aman kalau bisa memenangkan laga melawan India," kata Fachri.
Pada laga nanti, Fachri Husaini membuka peluang melakukan rotasi.Sebab dalam dua laga sebelumnya, melawan Iran dan Vietnam, ada beberapa pemain yang bermain penuh. Yakni, Komang Teguh Trisnanda Putra, Fadilah Nur Rahman, Amiruddin Bagus Kahfi, Amiruddin Bagas Kaffa, dan Brylian Negiehta. Namun Fachri masih menunggu perkembangan kondisi pemain untuk menentukan starting XI terbaik menghadapi India.
Sementara itu, Mohammad Supriadi siap tampil menghadapi India. Supri, panggilan Supriadi, mengatakan kondisinya sudah 98 persen. Saya sudah ikut latihan meski masih sedikit sakit.
“Insya Allah saya siap turun sejak awal pertandingan menghadapi India," ujar Supariadi.
Arek Suroboyo itu menyebut dirinya saat ini tak memerlukan perawatan khusus dari dokter dan hanya terapi. Supriadi jadi salah satu andalan Timnas U-16. Saat lawan Iran, ia membuat satu assist untuk gol Amiruddin Bagus yang membuat Indonesia menang 2-0.
Ia merepotkan pertahanan Iran dan beberapa kali menerima tekel pemain lawan. Supriadi sempat mendapatkan perawatan di babak pertama dan diganti pada menit ke-79. Usai laga diketahui mengalami masalah cedera lama di kakinya.
Namun Supriadi mengaku tak pernah trauma cedera itu kembali lagi. Dia siap melakukan segalanya jika diturunkan dan tak ragu jika memang harus adu fisik dengan lawan. "Saya tidak trauma, tidak takut," kata Supriadi. *
KUALA LUMPUR, NusaBali
Timnas Indonesia U-16 tinggal membidik satu poin saat melawan India agar lolos ke perempat final Piala Asia 2018. Namun mereka tak akan main aman. Pelatih Timnas Fachri Husaini menegaskan, agar aman timnya harus menang.
Duel Indonesia dan India akan digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Kamis (27/9) malam, pukul 20.45 Wita. Kedua tim sama-sama membutuhkan tambahan satu poin untuk lolos ke babak delapan besar.
Saat ini, Indonesia memimpin klasemen Grup C dengan 4 poin, sama dengan India, tapi unggul selisih gol. Sedangkan Iran dan Vietnam meraih satu poin. Dua laga terakhir di grup C tersebut akan digelar bersamaan.
"Kalau kita melihat dari klasemen sekarang ini, artinya bisa saja terjadi perubahan di akhir nanti. Meski kami dan India poinnya empat dan Iran-Vietnam poinnya satu tak menutup kemungkinan mereka mengejar kami," kata Fachri, di lapangan 3K Sports Complex, Rabu (26/9)
"Bagi kami, kami hanya memikirkan pertandingan besok melawan India. Kami tak melihat klasemen sekarang, posisi kami kami ada di mana," ujar Fachri.
"Kami akan main maksimal lawan India. Tentu buat kami akan lebih aman kalau bisa memenangkan laga melawan India," kata Fachri.
Pada laga nanti, Fachri Husaini membuka peluang melakukan rotasi.Sebab dalam dua laga sebelumnya, melawan Iran dan Vietnam, ada beberapa pemain yang bermain penuh. Yakni, Komang Teguh Trisnanda Putra, Fadilah Nur Rahman, Amiruddin Bagus Kahfi, Amiruddin Bagas Kaffa, dan Brylian Negiehta. Namun Fachri masih menunggu perkembangan kondisi pemain untuk menentukan starting XI terbaik menghadapi India.
Sementara itu, Mohammad Supriadi siap tampil menghadapi India. Supri, panggilan Supriadi, mengatakan kondisinya sudah 98 persen. Saya sudah ikut latihan meski masih sedikit sakit.
“Insya Allah saya siap turun sejak awal pertandingan menghadapi India," ujar Supariadi.
Arek Suroboyo itu menyebut dirinya saat ini tak memerlukan perawatan khusus dari dokter dan hanya terapi. Supriadi jadi salah satu andalan Timnas U-16. Saat lawan Iran, ia membuat satu assist untuk gol Amiruddin Bagus yang membuat Indonesia menang 2-0.
Ia merepotkan pertahanan Iran dan beberapa kali menerima tekel pemain lawan. Supriadi sempat mendapatkan perawatan di babak pertama dan diganti pada menit ke-79. Usai laga diketahui mengalami masalah cedera lama di kakinya.
Namun Supriadi mengaku tak pernah trauma cedera itu kembali lagi. Dia siap melakukan segalanya jika diturunkan dan tak ragu jika memang harus adu fisik dengan lawan. "Saya tidak trauma, tidak takut," kata Supriadi. *
Komentar