Calon Paskibraka Mulai Digembleng
Puluhan siswa SMA/SMK di Bangli yang lolos seleksi Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Bangli mulai digembleng di Lapangan Kubu, Kelurahan Kubu, Bangli.
BANGLI, NusaBali
Latihan awal untuk pengenalan dan fisik. Calon paskibra nantinya dikarantina di RSJ Provinsi Bali. Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bangli, Sang Nyoman Nada, mengatakan kegiatan latihan awal dipusatkan di Lapangan Kubu. Setelah dibuka secara resmi, latihan dilaksanakan di Lapangan Kapten Mudita Bangli. “Baru pengenalan saja, dipersiapkan untuk fisiknya. Mereka masih mengenakan seragam sekolahnya masing-masing,” ungkap Sang Nyoman Nada, Jumat (19/7).
Sang Nyoman Nada menyebutkan, latihan melibatkan sekitar 15 pelatih dari Kodim 1626/Bangli, Polres Bangli, dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Bangli. Selain latihan fisik, calon paskibra akan dikarantina. Dalam karantina, mereka akan mendapatkan banyak materi, salah satunya wawasan kebangsaan. “Materi diberikan oleh Kodim, Polres, Kejaksaan, dan Dinas Pendidikan,” sebutnya
Kegiatan latihan di Lapangan Kapten Mudita dimulai pada tanggal 22 Juli, karantina mulai 31 Juli. Kegiatan berlangsung selama 23 hari, hingga pelaksanaan tugasnya pada 17 Agustus. “Sekarang semua orang baru, pelatih lebih ekstra dalam pelatihan dan pembinaan. Meski demikian kami yakin proses bisa berjalan dengan baik,” imbuhnya. Setahun lalu komposisinya sebagian peserta baru dan peserta lama. *esa
Sang Nyoman Nada menyebutkan, latihan melibatkan sekitar 15 pelatih dari Kodim 1626/Bangli, Polres Bangli, dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Bangli. Selain latihan fisik, calon paskibra akan dikarantina. Dalam karantina, mereka akan mendapatkan banyak materi, salah satunya wawasan kebangsaan. “Materi diberikan oleh Kodim, Polres, Kejaksaan, dan Dinas Pendidikan,” sebutnya
Kegiatan latihan di Lapangan Kapten Mudita dimulai pada tanggal 22 Juli, karantina mulai 31 Juli. Kegiatan berlangsung selama 23 hari, hingga pelaksanaan tugasnya pada 17 Agustus. “Sekarang semua orang baru, pelatih lebih ekstra dalam pelatihan dan pembinaan. Meski demikian kami yakin proses bisa berjalan dengan baik,” imbuhnya. Setahun lalu komposisinya sebagian peserta baru dan peserta lama. *esa
Komentar