MU Disambut 'Pogba Out'
Paul Pogba mendapat sambutan tak menyenangkan saat tiba di pusat latihan Manchester United (MU), di Carrington.
MANCHESTER, NusaBali
Ada fan melakukan aksi vandalisme dengan membuat grafiti 'Pogba Out'. Coretan 'Pogba Out' itu terpampang pada papan pengumuman yang terletak ditepi jalan menuju pusat latihan MU. Teks itu dibuat menggunakan cat semprot berwana merah.
Aksi vandalisme itu, dikutip dari Dailymail, sebagai bentuk kekecewaan para supporter atas penampilan tak meyakinkan Pogba pada dua laga terakhir. Apalagi Pogba juga masih enggan menyatakan komitmennya pada MU.
Nasib Pogba di Old Trafford saat ini masih belum terang. Menjelang tutupnya bursa transfer pada 2 September, peluang Pogba gabung Real Madrid dianggap besar. Apalagi Zidane diklaim hanya menginginkan Pogba untuk mengisi lini tengahnya, bukan pemain lain.
Hingga kini Zidane memang masih ngotot mendatangkan Paul Pogba. Karena itulah, Real Madrid belum merekrut gelandang baru pada musim panas ini.
Dikutip dari Marca, Zidane sangat berharap Madrid rela mengeluarkan dana besar sebelum bursa transfer ditutup demi menebus pemain asal Pancis itu. MU memang membanderol Pogba dengan harga mahal. MU hanya akan melepas Pogba dengan nilai transfer 200 juta euro.
Harga yang terlampau mahal dibilang menjadi satu-satunya halangan Madrid memboyong Pogba. Padahal mantan pemain Juventus ini dilaporkan sangat ingin meninggalkan Old Trafford untuk dilatih Zidane.
Tekad Zidane untuk mendapatkan Pogba diperlihatkan dengan Madrid yang tak mengalihkan bidikan ke gelandang lain. Donny van de Beek dan Christian Eriksen sempat dikaitkan dengan Los Blancos.
Namun transfer keduanya tak kunjung terjadi. Padahal harga dua gelandang ini bisa dibilang lebih terjangkau untuk kantung Madrid ketimbang Pogba.
Selain Pogba, Madrid kini dikabarkan juga menunggu kedatangan Neymar sebelum bursa transfer ditutup. Madrid akan bersaing dengan rival abadi mereka, Barcelona yang juga ingin memulangkan pemain asal Brasil ini.
El Real butuh sosok kreatif di lini depan. Mengingat di laga terakhir kontra Real Valladolid, Madrid minim kreativitas dan berakhir 1-1. Padahal Madrid menguasai permainan 67 persen dan melepas 22 tembakan, namun hanya empat mengarah ke gawang lawan. *
Ada fan melakukan aksi vandalisme dengan membuat grafiti 'Pogba Out'. Coretan 'Pogba Out' itu terpampang pada papan pengumuman yang terletak ditepi jalan menuju pusat latihan MU. Teks itu dibuat menggunakan cat semprot berwana merah.
Aksi vandalisme itu, dikutip dari Dailymail, sebagai bentuk kekecewaan para supporter atas penampilan tak meyakinkan Pogba pada dua laga terakhir. Apalagi Pogba juga masih enggan menyatakan komitmennya pada MU.
Nasib Pogba di Old Trafford saat ini masih belum terang. Menjelang tutupnya bursa transfer pada 2 September, peluang Pogba gabung Real Madrid dianggap besar. Apalagi Zidane diklaim hanya menginginkan Pogba untuk mengisi lini tengahnya, bukan pemain lain.
Hingga kini Zidane memang masih ngotot mendatangkan Paul Pogba. Karena itulah, Real Madrid belum merekrut gelandang baru pada musim panas ini.
Dikutip dari Marca, Zidane sangat berharap Madrid rela mengeluarkan dana besar sebelum bursa transfer ditutup demi menebus pemain asal Pancis itu. MU memang membanderol Pogba dengan harga mahal. MU hanya akan melepas Pogba dengan nilai transfer 200 juta euro.
Harga yang terlampau mahal dibilang menjadi satu-satunya halangan Madrid memboyong Pogba. Padahal mantan pemain Juventus ini dilaporkan sangat ingin meninggalkan Old Trafford untuk dilatih Zidane.
Tekad Zidane untuk mendapatkan Pogba diperlihatkan dengan Madrid yang tak mengalihkan bidikan ke gelandang lain. Donny van de Beek dan Christian Eriksen sempat dikaitkan dengan Los Blancos.
Namun transfer keduanya tak kunjung terjadi. Padahal harga dua gelandang ini bisa dibilang lebih terjangkau untuk kantung Madrid ketimbang Pogba.
Selain Pogba, Madrid kini dikabarkan juga menunggu kedatangan Neymar sebelum bursa transfer ditutup. Madrid akan bersaing dengan rival abadi mereka, Barcelona yang juga ingin memulangkan pemain asal Brasil ini.
El Real butuh sosok kreatif di lini depan. Mengingat di laga terakhir kontra Real Valladolid, Madrid minim kreativitas dan berakhir 1-1. Padahal Madrid menguasai permainan 67 persen dan melepas 22 tembakan, namun hanya empat mengarah ke gawang lawan. *
Komentar