KPU Buleleng Telisik LHKPN Calon ke KPK

Sementara itu, Paket Surya harus melewati satu tahapan krusial sebelum ditetapkan sebagai pasangan Cabup-Cawabup Buleleng ke Pilkada 2017. Tahapan ktisial itu berupa pelunasan ‘utang’ 43.196 KTP dukungan ke KPU Buleleng. Sesuai jadwal, penyerahan KTP dukungan tersebut dilakukan selama tiga hari, 29 September-1 Oktober 2016.

Informasi yang dihimpun NusaBali di Singaraja, Senin kemarin, Paket Surya sudah menggalang KTP melebihi jumlah dukungan yang mesti diserahkan guna menutup syarat minimal 40.283 KTP dukungan. Dalam penggalangan dukungan KTP itu, Paket Surya disokong Golkar dan Demokrat.

Dari kedua parpol ini, jumlah KTP dukungan yang sudah terkumpul sekitar 40.000 KTP. Sebanyak 15.000 KTP di antaranya disumbangkan Golkar, sementara 25.000 KTP lagi digalang Demokrat. Di luar itu, tim Paket Surya juga telah menggalang stok KTP dukungan sebagai tambahan.

Rencananya, dukungan KTP yang sudah terkumpul itu akan diserahkan ke KPU Buleleng, Sabtu (1/10) nanti. Konon, dalam penyerahan dukungan KTP itu, Paket Surya bakal melibatkan masa pendukung pemilik KTP. Paket Surya juga disebut-sebut akan diantar langsung Gubernur Bali Made Mangku Pastika selaku Dewan Pembina Demokrat dan Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta selaku Ketua DPD I Golkar Bali saat serahkan dukungan KTP ke Kantor KPU Buleleng, Jalan Ahmad Yani Singaraja.

Semula, rencana penyerahan dukungan KTP akan dilakukan Paket Surya, Kamis (29/9) nanti. Namun, karena keterlibatan pejabat, maka dipilih hari libur yakni 1 Oktober 2016. “Kalau hari kerja, tidak bisa ikut. Makanya dipilih hari libur,” ungkap sumber terpercaya NusaBali di lingkaran Paket Surya.

Dikonfirmasi NusaBali, Senin kemarin, Dewa Sukrawan tidak menampik jumlah dukungan KTP yang akan diserahkan nanti melebihi jumlah yang mesti diserahkan ke KPU Buleleng. Dewa Sukrawan mengaku masih melihat perkembangan penataan dukungan KTP, sebelum nanti seluruhnya diserahkan.

“Kita masih harus tata KTP yang diserahkan nanti. Karena pengalaman waktu pertama, kasihan KPU harus menghitung. Nanti biar cepat menghitungnya, kita akan tata rapi. Mudah-mudahan, 29 September nanti sudah siap. Kita masih punya waktu sebelum tanggal 1 Oktober,” ujar Sukrawan.

Disinggung keterlibatan Gubernur Pastika dan Wagub Sudikerta dalam penyerahan dukungan KTP ke KPU Buleleng nanti, Sukrawan tidak membantah maupun membenarkan. Dia mengharapkan ada dukungan dari Guberur dan Wagub. “Saya harap demikian, kita lihat saja nanti, 99 persen sudah siap,” jelas politisi PDIP ini.

Paket Surya sendiri masih kekurangan sebanyak 43.196 KTP dukungan. Masalahnya, dari jumlah 45. 397 KTP dukungan yang diserahkan ke KPU, ternyata setelah verifikasi factual, yang tidak valid mencapai 26.712 KTP. Itu artinya, Paket Surya hanya menyisakan jumlah dukungan sebanyak 18.685 dan masih kekurangan 21.598 KTP dukungan dari syarat minimal 40.283 KTP dukungan. Sesuai aturan, Paket Surya hatus setor tambahan Tim KPU Buleleng dan Panwas Pemilihan Buleleng sudah berada di Jakarta guna mengecek kebenaran dokumen pasangan calon yang akan tarung ke Pilkada Buleleng 2017. 2 x21.598 KTP dukungan = 43.196 KTP dukungan. * k19